Internasional

Amerika akan Hadapi Covid-19 Terberat saat Musim Flu

Hadapi glombang kedua kasus covid-19, Amerika Serikat juga akan hentikan permohonan kartu hijau

Amerika Serikat – BI. Direktur Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) Robert Redfield mengatakan adanya ancamannya Covid-19 gelombang kedua di Amerika akan jadi lebih buruk karena diperkirakan saat itu kondisinya akan datang bersama dengan musim flu.
Tantangan tersebut akan teramat membebani fasilitas kesehatan AS secara “tak terbayangkan”, katanya.

Seperti diketahui jika Amerika Serikat saat ini telah melaporkan lebih dari 800.000 kasus – tertinggi di dunia.Lebih dari 45.000 orang telah meninggal dunia karena virus corona di penjuru AS, ini berdasarkan penghitungan Johns Hopkins University.

California melaporkan lonjakan per hari tertinggi pada Senin, sementara New Jersey, area paling terdampak di AS selain New York, melaporkan kenaikan tertinggi yang hanya terjadi dalam satu hari.

Menyikapi kondisi wabah yang semakin meluas Presiden Donald Trump menyatakan dia akan menghentikan sementara aplikasi kartu hijau, atau green card – yang memungkinkan imigran mendapatkan izin tinggal permanen dan kesempatan untuk mengajukan kewarganegaraan Amerika – selama 60 hari

Selain itu Trump juga meminta pada Havard agar mengembalikan uang dari pemerintahan, Universitas Harvard menanggapi akan mempertahankan hibah senilai $8,6 juta terkait virus corona meski Trump meminta mereka mengembalikannya

Kasus-kasus pertama di California terjadi lebih awal dari yang diduga, petugas kesehatan mengonfirmasi. Pemeriksaan jenazah mengungkap bahwa seseorang yang meninggal dunia di rumahnya pada 6 Februari di Santa Clara merupakan korban pertama yang teridentifikasi. Hingga saat ini, korban pertama diduga seorang pria di Washington yang meninggal pada 26 Februari

Senat AS mengesahkan anggaran senilai $484 miliar untuk bantuan terkait virus corona, termasuk dana untuk menolong usaha kecil. Legislasi akan diteruskan ke Dewan Perwakilan Rakyat untuk persetujuan mereka pada Kamis.

Dalam sebuah wawancara dengan Washington Post, Redfield mengatakan bahwa “ada kemungkinan jika serangan virus corona terhadap negara kita akan lebih berat memasuki musim dingin nanti dibanding apa yang kita alami saat ini”.
Kepala CDC juga mengatakan awal virus corona tiba di AS ketika musim flu menurun. Ia menyatakan jika virus corona tiba di puncak musim flu musim dingin, “itu akan menjadi sangat sangat sangat sulit”.(bbc/id)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Lihat Juga Berita Ini :
Close
Back to top button

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.