Hong Kong

Cara Menyimpan Sayuran agar Tahan Lama

Cara menyimpan sayuran yang cepat rusak agar bisa bertahan lebih lama

Ditengah pandemi menyimpan sayur lebih banyak adalah kebutuhan agar tak sering keluar rumah untuk belanja. Berikut cara menyimpan sayuran biar lebih awet dan tahan segar.

  1. Menyimpn sayuran yang mudah rusak

Sayur selada, bok choy, kangkung, daun bawang dan bayam tergolong sayuran yang mudah rusak kesegarannya, jadi cara menyimpannya pun kita harus dengan membukus sayuran-sayuran tersebut dengan kain atau pembukus yang bisa menyerap lembab sebelum disimpan ke dalam kulkas.

Pembukus yang bisa dipakai antar lain paper towel atau kertas dapur, kain lap bahan katun, atau kantung eco bag.

Sebelum dibungkus pastikan sayuran dalam kondisi kering dan bersih dari kotoran yang menempel, seperti tanah yang menempel di akar, cara membungkusnya pun harus sedikit longgar agar awet. Jika membukusnya benar maka sayuran-sayuran tersebut bisa bertahan antara 1-2 minggu.

  1. Agar daun seledri, peterseli, kemangi, dan asparagus lebih awet

Air merupakan salah satu media yang dapat simpan sayur tahan lama. Misalnya pada asparagus dan tanaman herba yang akrab di dapur seperti seledri, peterseli, dan kemangi. Jika disimpan biasa, mereka hanya bertahan maksimal 1 atau 2 hari. Agar lebih awet hingga 4 atau 5 hari, rendam batangnya di dalam wadah yang berisi air. Mirip seperti ketika kamu mengawetkan bunga di dalam pot berisi air.

  1. Sayur yang lebih baik disimpan dalam suhu ruang

Ada beberapa sayur yang malah akan lebih awet jika disimpan pada  suhu ruang saja, seperti  kentang. Kentang mentah paling baik disimpan dalam suhu ruang yang sejuk, kering, dan tidak terkena sinar matahari langsung. Menyimpan kentang mentah di dalam kulkas justru akan menyebabkan kentang itu bertunas.

Sementara untuk kentang yang telah dikupas, bisa awet jika kamu merendamnya di dalam wadah yang berisi air dan beberapa tetes cuka putih. Ini bisa membuatnya bertahan selama 3 atau 4 hari jika disimpan di dalam kulkas.

  1. Simpan cabai dalam wadah dengan alas tisu kering

Cabai cepat kering jika berada di suhu ruang. Sementara di dalam kulkas, cabai cepat busuk. Nah, biar tahan lama, simpan cabai dalam food container yang kedap udara dan lapisi dengan tisu kering sehingga tertutup semua sisi bawah dan sampingnya.

Tisu kering bisa kamu ganti dengan kertas. Kamu tidak perlu mencuci dan membuang tangkai cabai rawit sebelum memasukkannya ke dalam wadah. Sortir dengan membuang cabai yang membusuk.

  1. Cara simpan Tomat

Untuk menyimpan tomat, ternyata suhu ruang lebih membuatnya tahan lama daripada suhu rendah di dalam kulkas. Simpan tomat dalam wadah terbuka yang dilapisi kertas atau tisu di bagian bawah. Tidak perlu buang tangkainya karena bisa memperlambat kematangan tomat. Letakkan tomat dengan posisi terbalik, yaitu tangkai tomat berada di bawah. Perhatikan agar tidak terkena sinar matahari.

  1. Simpan wortel dalam air

Cuci bersih dan potong dulu daun wortel sebelum ditempatkan dalam wadah berisi air penuh. Pastikan untuk mengganti air setiap beberapa hari dan kamu bisa membuatnya segar hingga sebulan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.