Kriminal

Dukun Cabul ditangkap Setelah 1 Tahun Praktik

Salah satu korbannya adalah seorang penyanyi dangdut

DEPOK, BI – Amir Saripudin alias Ci Amir, seorang dukun cabul yang ditangkap penyidik Polresta Depok, rupanya sudah berpraktik lebih dari setahun.

Praktik perdukunan itu dimulainya sejak awal 2019 lalu. “Menurut keterangan tersangka, dia sudah melakukan praktik tersebut sejak Februari 2019,” kata Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Wadi Sabani saat dihubungi pada Jumat (26/6).

Penyidik Polresta Depok, saat ini masih mendalami jumlah korban dari praktik yang dilaksanakan Amir. Sejauh ini, kata Wadi, baru empat korban yang membuat laporan polisi.
“Iya, Sejauh ini baru empat korban,” lanjut Wadi.

Empat perempuan yang menjadi korban adalah SD, N, TA, dan RL. Wadi menyebut, salah satu korban merupakan penyanyi dangdut.

“Salah satu (korban), iya (penyanyi dangdut),” bebernya. Namun, Wadi tidak menjelaskan lebih jauh perihal sang penyanyi dangdut. Sebelumnya, petualangan Amir Saripudin alias Ci Amir sebagai dukun cabul berakhir setelah ditangkap Polres Metro Depok, Kamis (25/6).

Dalam menjalankan aksinya, Amir menggunakan media mandi kembang dengan alasan dapat memberikan penglaris dan membuka aura korban.

Kapolres Metro Depok Kombes Azis Ardiansyah mengatakan, penangkapan pelaku berawal dari laporan korban yakni wanita berinisial SD. Dari laporan tersebut polisi melakukan pengembangan dan melakukan penangkapan terhadap pelaku.

“Kami amankan berikut barang bukti berupa baskom berisikan kembang tujuh rupa, dan diperkuat hasil visum,” ujar Azis Ardianysah dilansir Radar Depok, Kamis.

Menggunakan ritual mandi kembang, pelaku membujuk korban melakukan ritual, dengan hasil bisa menyucikan diri.

Para korban datang ke tempat pelaku guna mengikuti ritual. Namun saat melakukan ritual, pelaku menawarkan membuka pakaian dengan tujuan lebih suci. Saat korban membuka baju, pelaku menjamah tubuh korban dan melakukan perbuatan tidak senonoh. (mg10/jpnn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.