Kesehatan

Hangatkan Kaki Cegah Batuk Pilek Di Masa Pandemi

Pilek dimasa pandemi rasanya luar biasa, jagalah diri dari serangan sakit musiman itu

Hong Kong, BI – Dulu, batuk pilek mungkin sakit musiman yang biasa menyerang masyarakat saat masa pergantian musim, namun tidak untuk saat pandemi covid-19 saat ini.

Gejala pilek dan batuk akan sangat dicurigai dan ditinggalkan oleh orang sekitar karena takut kalau itu awal munculnya infeksi virus corona baru. Oleh karena itu sebaiknya kita menjaga badan agar tak terserang virus pilek. Simak artikel berikut

  1. Jaga Kebersihan Tangan

Menjaga kebersihan tangan dengan benar adalah aturan utama dan dasar untuk tetap sehat. Tangan harus dibersihkan dengan benar dengan sabun dan air atau pembersih tangan berbasis alkohol sebelum makan, setelah menggunakan toilet, atau kapan pun tangan terlihat kotor.

Ini karena kita menyentuh mulut dan hidung dengan tangan beberapa kali sehari, yang memungkinkan patogen masuk langsung ke dalam tubuh kita melalui selaput lendir ini.

  1. Olahraga

Olahraga tidak hanya membantu menjaga lingkar pinggang, tetapi juga meningkatkan kekebalan dan fungsi tubuh lainnya. Ini membantu mencegah flu biasa sampai batas tertentu.

Bahkan melakukan olahraga sederhana atau berjalan kaki dapat meningkatkan fungsi sel darah putih yang membantu melawan infeksi atau zat asing lainnya yang masuk ke dalam tubuh. Ini dapat mencegah kita dari sakit.

  1. Hangatkan kaki saat merasa dingin

Hindari kaki dingin atau kedinginan karena bagian itu merupakan permukaan tubuh yang dapat meningkatkan risiko terserang pilek.  Jika cuaca terasa dingin sebaiknya memakai kaus kaki dan menjaga kaki tetap hangat.

  1. Cukup istirahat

Istirahat dan durasi tidur yang lebih singkat dan kualitas tidur yang buruk dapat menyebabkan penurunan kekebalan yang signifikan dan membuat kita mudah terkena flu. Makanya tidurlah dengan teratur dan cukup, sampai 8 jam.

  1. Stres

Stres psikologis secara langsung terkait dengan peningkatan risiko penyakit menular, termasuk pilek. Hindari stres dengan berlatih meditasi atau teknik relaksasi pikiran lainnya. Juga, cari dukungan emosional, makan makanan yang seimbang dan olahraga secara teratur.

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Lihat Juga Berita Ini :
Close
Back to top button
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.