KesehatanNasional

Vaksinasi COVID-19 di RI Lambat, Ada Potensi Kedaluwarsa

Jakarta, BI – Proses vaksinasi Corona di Indonesia masih jauh dari target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakni satu juta dosis per hari. Sudah 2 bulan lebih berjalan, baru 3.769.174 orang yang divaksinasi dosis pertama dan 1.339.362 orang yang mendapat dosis kedua.

Lambatnya proses vaksinasi COVID-19 di Indonesia dibayang-bayangi risiko kedaluwarsa. Juru bicara vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi mengatakan potensi kedaluwarsa menjadi salah satu tantangan vaksinasi di daerah terpencil.

“Jadi dengan potensi terjadinya kedaluwarsa ini jadi tantangan kita terutama di daerah yang terpencil, terluar, dan terdalam agar mereka segera melakukan vaksinasi mengingat vaksinasi ini masa penggunaannya cukup singkat. Ini yang jadi monitoring kita,” kata Nadia dalam talkshow di Radio Kementerian Kesehatan, Jumat (12/3/2021).

Nadia juga memaparkan upaya-upaya untuk mempercepat proses penyuntikan di Indonesia telah dilakukan. Salah satunya dengan membuka pendaftaran penerima vaksin COVID-19 di fasilitas kesehatan terdekat.

“Kita tahu izin penggunaan darurat ini maksimum 6 bulan upaya mempercepat proses penyuntikan. Saat ini sudah sekitar 300 ribu dosis per hari yang dilakukan penyuntikannya,” ungkap Nadia.[detik]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.