Daerah

Bom Ikan Meledak, 2 Rumah Rata Dengan Tanah

Pasuruan, BI – Dua orang bernama Abdul Hofar (43) dan Mat Sodiq tewas setelah terjadi ledakan bom ikan atau bondet di sebuah rumah di Dusun Macan Putih, Desa Pekangkungan, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur pada Sabtu, 11 September 2021. Ternyata, kedua korban merupakan ayah dan anak.

Berdasarkan data dari Kepolisian, rumah lokasi bondet meledak ialah milik Abdul Hofar. Di sana, sehari-hari dia bekerja serabutan sementara istrinya ibu rumah tangga. Sementara ayahnya, Mat Sodiq, tinggal di Kelurahan/Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, dan sehari-hari bekerja sebagai pedagang kayu.

Pada Sabtu pagi, Mat Sodiq berkunjung ke rumah Abdul Hofar. Tiba-tiba sebuah ledakan terjadi di rumah tersebut.

“Berdasarkan keterangan saksi pada sekitar pukul 08.00 WIB tiba-tiba terdengar ledakan besar dan disertai pecahnya kaca rumah,” kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko kepada wartawan.

Rumah saksi dengan sumber ledakan masih berada di satu area. Saksi kemudian keluar dan melihat dua rumah yakni milik Abdul Hofar dan rumah di sebelahnya milik M Imron (30) sudah hancur dan rata dengan tanah. Tidak hanya itu, saat diperiksa Mat Sodiq ditemukan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara Abdul Hofar meninggal dalam perjalanan ke puskesmas.

Ada pula lima warga yang mengalami luka-luka akibat ledakan tersebut, yakni Chusnul Ni’am Al-Ghifary (16), Siti Khoiriyah (40), M Imron (30), Rozak (22), dan seorang bayi berusia enam bulan. “Semua korban kini masih dirawat di rumah sakit,” ujar Gatot.

Sampai sekarang, Kepolisian masih melakukan penyelidikan atas kejadian itu untuk mencari tahu secara pasti penyebab terjadinya ledakan bondet tersebut. Tim Laboratorium Forensik Kepolisian Daerah Jawa Timur juga turun tangan melakukan penyelidikan.

Kepolisian menyebut bahwa bom ikan atau bondet yang meledak di sebuah rumah di Dusun Macan Putih, Desa Pekangkungan, Kecamatang Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Sabtu pagi, 11 September 2021 berdaya ledak kecil. Kendati berdaya ledak kecil, ledakan tersebut mengakibatkan sebelas rumah rusak.

Berdasarkan data dari Kepolisian, dua rumah hancur total dan rata dengan tanah yaitu rumah milik korban tewas, Abdul Hofar (43 tahun), dan rumah di sebelahnya milik M Imron (30). Sementara sembilan rumah lainnya yang berada di satu area dengan sumber ledakan mengalami kerusakan.[viva]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.