WHO: Ada 23 Negara Yang Laporkan Kasus Varian Omicron
JENEWA, BI – Virus Varian Omicron terus bepergian kebelahan dunia, saat ini Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan setidaknya omicron sudah masuk ke 23 negara.
Direktur Jenderal WHO, Tedros Ghebreyesus, memperkirakan, jumlah negara yang melaporkan kasus varian baru tersebut akan bertambah.
“Munculnya varian omicron dapat dipahami telah menarik perhatian global. WHO menanggapi perkembangan ini dengan sangat serius, begitu pula setiap negara. Tapi itu seharusnya tidak mengejutkan kita. Karena inilah yang dilakukan virus (terus bermutasi),” ujar Tedros, dilansir Anadolu Agency, Kamis (2/12).
Pada Rabu (1/12), pejabat kesehatan di Brasil melaporkan dua kasus varian omicron pertama yang dikonfirmasi. Dua pelancong yang datang dari Afrika Selatan menunjukkan gejala dan memiliki hasil tes positif Covid-19.
Di hari yang sama, Arab Saudi, Hong Kong,Korea Selatan dan Jepang juga mengonfirmasikan adanya kasus varian omicron pertama. Kasus itu melibatkan seorang warga yang pernah bepergian ke wilayah Afrika Selatan.
Tedros mengatakan, para ilmuwan sedang mengerahkan ilmunya untuk mempelajari tentang varian omicron terkait dengan cara penularan, tingkat keparahan penyakit, efektivitas tes, hingga responsnya terhadap vaksin masih dipantau.
Tedros menyebut, dunia tidak boleh lupa bahwa sebelumnya mereka sudah berurusan dengan varian yang sangat menular dan berbahaya, yaitu varian delta. Saat ini, varian delta menyumbang hampir semua kasus secara global, semua orang harus antisipasi dengan vaksinasi dan mematuhi anjuran protokol kesehata, jaga jarak, cuci tangan dan pakai masker.[bi]