Toko Roti Crostini Tutup, Hutang Gaji Ke Ke Karyawan Capai 3 Juta Dolar
![](https://i0.wp.com/beritaindonesia.hk/wp-content/uploads/2022/09/Toko-crostini.jpg?resize=600%2C470&ssl=1)
Hong Kong, BI – Toko kue Italias Crostini menyampaikan keputusannya melalui facebook resmi terkait penutupan gerainya karena epidemi COVID-19.
Manajemen menutup semua toko dan restorannya di IFC , Times Square, Crostini Bakery & Cafe di KCC, Plaza Hollywood, Kwun Tong Plaza, Kolour di Tsuen Wan, Paradise Mall di Pak Sha Wan dll pada 13 September secara resmi.
Serikat Pekerja Umum Perusahaan Makan (ERB) menunjukkan bahwa perusahaan berutang upah kepada karyawan pada bulan Agustus dan September, yang diperkirakan melibatkan lebih dari 100 karyawan dan sekitar HK$3 juta dalam tunggakan upah dan kompensasi lainnya.
Sekitar 30 karyawan paruh waktu dan penuh waktu pergi mencari bantuan di serikat pekerja. Beberapa karyawan mengatakan bahwa perusahaan telah berutang gaji sejak bulan lalu, dan mereka tidak dapat menghubungi majikan mereka baru-baru ini. Beberapa cabang telah ditutup beberapa hari yang lalu, dan karyawan merasa tidak berdaya.
Sementara berita itu tersiar, banyak netizen dan pelanggan yang menanggapi, berkomentar dan mengkritik langkah tersebut.
Banyak pelanggan telah membeli voucher dan kupon terlebih dahulu untuk ditukarkan dengan cookies/pasta/kue yang dirugikan.
Saat ini ada lebih dari 300 pelanggan telah membuat grup WhatsApp untuk meminta Crostini menanggapi pengaturan kompensasi.[bi]