4 PNS Hong Kong Ditangkap Karena Surat Keterangan Palsu
Hong Kong, BI – Sebelumnya, tujuh dokter ditangkap karena diduga menerbitkan surat keterangan bebas medis palsu untuk vaksinasi COVID-19 sebanyak 20.000 eksemplar. Hari saptu ini [8/10] otoritas mengumumkan ada 4 pegawai negeri sipil perempuan berusia 25-28 yang ditangkap karena memiliki sertifikat pengecualian medis palsu yang dikeluarkan.
Anggota Dewan Legislatif Elizabeth Quat menyatakan kekecewaannya terkait adanya keterlibatan empat pegawai negeri sipil dalam kasus tersebut.
Dia percaya bahwa pegawai negeri yang tahu hukum dan melakukan kejahatan harus dihukum berat. Departemen pemerintah terkait juga harus mengambil tindakan disipliner yang ketat, termasuk pemecatan.
Kelompok lain melaporkan kepada Komisi Independen Anti Korupsi North Point kemarin bahwa ada 370 pegawai pemerintah yang terlibat dalam insiden tersebut, mereka diduga telah menawarkan suap untuk mendapatkan dokumen palsu.
Selain itu, Politihk Social Strategic juga melaporkan kejadian tersebut ke markas Komisi Independen Anti Korupsi kemarin. Ketua mengatakan bahwa jika seorang pegawai negeri sipil memasuki kantor pemerintah dengan sertifikat pembebasan medis palsu, itu dianggap sebagai tindakan untuk mendapatkan keuntungan tidak sah, pelanggaran Pasal 9(3) Ordonansi Pencegahan Suap, Bab 201 Undang Hongkong.
Selebihnya Dia meminta 370 pegawai pemerintah untuk “menyerahkan diri sesegera mungkin,” atau menghadapi hukuman yang lebih keras di masa depan, yang “akan lebih buruk.”[bi]
