Melioidosis Adalah Penyakit Endemik di Hong Kong
Hong Kong, BI – Pusat Perlindungan Kesehatan (CHP) Departemen Kesehatan (DH) kembali mengumumkan adanya satu kasus infeksi melioidosis terkonfirmasi baru di Hong Kong pada 2 desember lalu.
Kasus tersebut melibatkan seorang wanita berusia 70 tahun dengan diabetes yang tinggal di Un Chau Street, Cheung Sha Wan.
Pasien mengalami pusing dan demam sejak 17 November, kemudian mencari pertolongan medis ke Departemen Kecelakaan dan Gawat Darurat Pusat Medis Caritas pada 19 November dan langsung mendapat perawatan pada hari yang sama hingga infeksi dadanya stabil.
Spesimen dahaknya dikonfirmasi positif untuk Burkholderia pseudomallei oleh Cabang Layanan Laboratorium Kesehatan Masyarakat DH. Salah satu anggota keluarganya adalah kasus melioidosis yang dikonfirmasi pada pertengahan September tahun ini.
Karena masa inkubasi melioidosis dapat mencapai beberapa bulan, kemungkinan mereka terpapar dari lingkungan tercemar yang sama dan terinfeksi lebih awal tidak dapat dikesampingkan. Investigasi epidemiologi kasus ini sedang berlangsung.
Sebanyak 38 kasus infeksi melioidosis telah dicatat di Hong Kong sepanjang tahun ini, di antaranya 22 kasus yang tinggal di Sham Shui Po.
CHP akan terus bekerja sama dengan Otoritas Rumah Sakit untuk meningkatkan pengawasan terhadap kasus melioidosis.
Seorang juru bicara CHP menegaskan kembali bahwa penularan dari orang ke orang dan penularan dari hewan ke manusia jarang terjadi, tetapi bakteri melioidosis dapat bertahan hidup di lingkungan setempat.
Melioidosis adalah penyakit endemik di Hong Kong dan kasus melioidosis tercatat di Hong Kong setiap tahunnya.[bi]