Pria Ditangkap Terkait Menyalakan Kembang Api Ilegal
Hong Kong, BI – Seorang pria berusia 32 tahun ditangkap terkait nyala kembang api di tengah jalan di Tsim Sha Tsui pada hari Selasa lalu, dan penyelidikan lebih lanjut mengungkapkan bahwa dia dicari oleh polisi untuk tuduhan lain termasuk mengemudi tanpa SIM yang sah.
Menurut klip yang beredar online, beberapa pria berpakaian hitam terlihat menyalakan kembang api di persimpangan antara Cameron Road dan Carnarvon Road di Tsim Sha Tsui sekitar pukul 4 pagi dan melarikan diri setelahnya.
Pertunjukan kembang api yang berwarna-warni berlangsung selama satu menit tanpa henti dan memaksa kendaraan di sana untuk diam karena khawatir terkena kembang api.
Petugas kemudian menerima laporan dari warga dan tiba di lokasi, menyita dua bungkus kembang api bekas, masing-masing bungkus terdiri dari 100 tabung peluru.
Kasus tersebut kemudian ditangani oleh unit anti-triad distrik Yau Tsim dan petugas menangkap seorang pria berusia 32 tahun bernama Fung di Fanling pada hari kami sekitar pukul 6 sore.
Setelah penyelidikan lanjutan, petugas juga menemukan bahwa Fung dicari oleh polisi karena dia tidak membayar denda setelah dia ditangkap sebelumnya karena mengemudi tanpa SIM yang sah, mengendarai kendaraan yang tidak terdaftar, dan mengendarai kendaraan tanpa asuransi pihak ketiga.
Polisi mengatakan menyalakan kembang api di daerah perkotaan sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kebakaran atau bahkan ledakan dan membahayakan nyawa orang lain.
Polisi juga memperingatkan bahwa pelepasan kembang api atau petasan secara ilegal adalah pelanggaran dan kejhatan dengan ancaman hukuman maksimum HK$25.000 dan penjara enam bulan.[bi]