NasionalWarta Migran

Deputi BP2MI Lepas 420 PMI Tujuan Korea Selatan

 

Jakarta, BI – Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) kembali melepasan sebanyak 420 Pekerja Migran Indonesia (PMI) Program Government to Government (G to G) Korea Selatan. Para PMI tersebut akan bekerja di sektor manufaktur dan perikanan.

Digelar di El Hotel Royale Jakarta, Senin (6/2), mewakili Kepala BP2MI, Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Amerika dan Pasifik (APIK), Lasro Simbolon, memberikan sambutan motivasi. Ia berpesan agar para PMI yang dilepas menjadi PMI yang tangguh, berintegritas, dan disiplin di negara penempatan.

“Dengan budaya yang berbeda dengan Indonesia, tradisi, kebiasaan mereka, jadilah adik-adik di sana orang Indonesia yang hebat, tangguh, kuat, berintegritas dan disiplin. Budaya Korea terkenal sedunia disiplin, kerja keras, dan jiwa kompetisi yang tinggi,” ujar Lasro.

Ia meyakinkan, bahwa pilihan mereka menjadi PMI merupakan pilihan yang baik untuk memperbaiki masa depan keluarga.

Sementara itu, Direktur Ketenagakerjaan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Mahatmi Parwitasari Saronto, menuturkan bahwa para PMI merupakan wajah Indonesia di luar negeri.

“Jadi kalau bertemu dengan pimpinan perusahaan di sana, pasti ini orang Indonesia dan pastikan bahwa pandangan mereka positif terhadap orang Indonesia, karena dengan mereka berpandangan positif, adik-adik memberikan kesempatan kepada orang-orang Indonesia lainnya, untuk bekerja di Korea,” tutur Mahatmi.

Ditempat yang sama, Direktur Perencanaan Strategis dan Teknologi Informasi BPJS Ketenagakerjaan, Pramudya Iriawan Buntoro, berpesan agar para PMI yang dilepas dapat mengingatkan rekan-rekannya untuk mengkampanyekan penempatan prosedural **[bp2mi]

Jakarta, BI – Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) kembali melepasan sebanyak 420 Pekerja Migran Indonesia (PMI) Program Government to Government (G to G) Korea Selatan. Para PMI tersebut akan bekerja di sektor manufaktur dan perikanan.

Digelar di El Hotel Royale Jakarta, Senin (6/2), mewakili Kepala BP2MI, Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Amerika dan Pasifik (APIK), Lasro Simbolon, memberikan sambutan motivasi. Ia berpesan agar para PMI yang dilepas menjadi PMI yang tangguh, berintegritas, dan disiplin di negara penempatan.

“Dengan budaya yang berbeda dengan Indonesia, tradisi, kebiasaan mereka, jadilah adik-adik di sana orang Indonesia yang hebat, tangguh, kuat, berintegritas dan disiplin. Budaya Korea terkenal sedunia disiplin, kerja keras, dan jiwa kompetisi yang tinggi,” ujar Lasro.

Ia meyakinkan, bahwa pilihan mereka menjadi PMI merupakan pilihan yang baik untuk memperbaiki masa depan keluarga.

Sementara itu, Direktur Ketenagakerjaan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Mahatmi Parwitasari Saronto, menuturkan bahwa para PMI merupakan wajah Indonesia di luar negeri.

“Jadi kalau bertemu dengan pimpinan perusahaan di sana, pasti ini orang Indonesia dan pastikan bahwa pandangan mereka positif terhadap orang Indonesia, karena dengan mereka berpandangan positif, adik-adik memberikan kesempatan kepada orang-orang Indonesia lainnya, untuk bekerja di Korea,” tutur Mahatmi.

Ditempat yang sama, Direktur Perencanaan Strategis dan Teknologi Informasi BPJS Ketenagakerjaan, Pramudya Iriawan Buntoro, berpesan agar para PMI yang dilepas dapat mengingatkan rekan-rekannya untuk mengkampanyekan penempatan prosedural **[bp2mi]

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Lihat Juga Berita Ini :
Close
Back to top button
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.