Hong Kong Buka Peluang Investasi Untuk Arab Saudi
Hong Kong, BI – Telah diberitakan sebelumnya jika Pemimpin Hong Kong Mr. John Lee melakukan perjalanan ke Timur Tengah bersama rombongan, perjalanan tersebut dilakukan sebagai usaha pemerintah dalam mengenalkan Hong Kong sebagai wilayah bagian China yang layak di kunjungi.
Kepala Eksekutif John Lee mengatakan pada Amin Nasser yang merpukan seorang CEO Saudi Aramco , salah satu perusahaan minyak terbesar di dunia, bahwa Hong Kong sekarang telah “terbuka lebar” untuk turis dan bisnis.
Lee menambahkan bahwa Hong Kong, dengan dukungan kuat dari China daratan dan dengan konektivitas tingkat tinggi ke dunia, merupakan pintu gerbang penting untuk inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra.
“SAR memiliki “banyak hal untuk ditawarkan” kepada negara-negara yang terlibat dalam prakarsa tersebut, termasuk Arab Saudi, dalam hal modal dan bakat.” Kata Mr. John Lee.
Kathy Han, manajer pemasaran senior perusahaan yang berbasis di Dubai, mengatakan pasar Timur Tengah menawarkan potensi besar.
“Orang-orang merasa infrastruktur di sini masih sangat awal dibandingkan dengan Cina daratan atau Hong Kong. Tapi yang kami lihat adalah pemerintah benar-benar telah berupaya keras dalam digitalisasi dan infrastruktur telekomunikasi,” ujarnya.
Dia mengatakan perusahaan sedang dalam proses penandatanganan nota kesepahaman dengan Zain, operator telekomunikasi Saudi, dalam upaya untuk mencapai kesepakatan kerjasama.
Dalam halaman Facebook-nya Lee juga memberi tahu Amin Nasser tentang keuntungan unik yang dinikmati Hong Kong dan layanan yang dapat disediakan kota itu untuk grup tersebut, termasuk mendukung pencatatannya di Hong Kong, menangani pengaturan pendanaan di masa depan, dan membuka peluang investasi di SAR.[bi]