Jepang Alami Wabah Flu Setelah Covid-19 Usai
Tokyo, BI – Jumlah pasien flu di seluruh Jepang pada akhir pekan ini mencapai tingkat waspada, ini untuk pertama kalinya dalam tiga tahun, kata kementerian kesehatan.
Menurut data yang dikeluarkan oleh Institut Nasional Penyakit Menular pada hari Jumat [3,2], selama sepekan hingga 29 Januari, jumlah rata-rata pasien per institusi medis secara nasional mencapai 10,36, melampaui tolok ukur tingkat peringatan 10 per institusi.
Tingkat peringatan menunjukkan kemungkinan terjadinya epidemi dalam empat minggu mendatang.
Sekitar 5.000 institusi medis yang dipantau secara teratur di 47 prefektur Jepang melaporkan total ada lebih dari 51.000 kasus influenza selama periode tujuh hari kebelakang.
Menurut prefektur, besaran jumlah penderita flu sebagai berikut: Okinawa sebesar 41,23, diikuti oleh Fukui sebesar 25,38, Osaka sebesar 24,34, dan Fukuoka sebesar 21,70.
Para ahli di sini memperingatkan bahwa infeksi flu dapat menyebar lebih jauh tidak seperti tahun-tahun normal, dan ahli menilai rupanya penanggulangan COVID-19 yang ketat kemarin telah membantu orang menjaga infeksi flu pada tingkat yang cukup rendah pada tahun 2021 dan 2022.[bi]