Ching Ming, Tradisi Membersihkan Makam Jadi Ramai
Hong Kong, BI – Hari ini [5/4] banyak keluarga yang pergi ke pemakaman keluarga untuk mellakukan pembersihan makam keluarga dengan bebas dari aturan Covid yang telah menghambat tradisi tersebut dalam beberapa tahun terakhir.
Sepanjang hari ini tampak warga yang membawa sesajen dan peralatan untuk membersihkan makam leluhur ke area pemakaman besar seperti Sai Wan, Junk Bay dan Wo Hop Shek.
Seorang pria yang sedang menyapu kuburan pada sebuah upacara di Diamond Hill bersama keluarganya berkata kalau dia senang karena bisa bersama-sama memperingati Festival Ching Ming.
“Tahun lalu, kami harus memakai masker, dan penyapu makam lebih sedikit karena ada pembatasan dua orang. Dengan pelonggaran aturan Covid tahun ini, lebih baik seluruh keluarga dapat menghormati leluhur kami,” dia berkata.
Wanita lain mengatakan jauh lebih mudah untuk mengunjungi makam bersama keluarganya karena mereka tidak lagi harus mematuhi aturan jarak sosial.
Sementara itu, orang yang menjual kertas persembahan untuk dibakar di kuburan mengatakan mereka mengharapkan penjualan yang lebih baik dari tahun lalu, ketika larangan berkumpul umum diberlakukan.
Seorang penjaga toko mengatakan dia mengharapkan lonjakan bisnis sebesar 20 persen.
“Kami mengharapkan penjualan yang lebih baik dari tahun lalu. Semua orang keluar dan saat ini Hong Kong telah kembali normal. Tahun lalu orang mengunjungi makam dalam kelompok kecil, tetapi kami melihat kelompok besar tahun ini,” katanya.
Departemen Pertanian, Perikanan, dan Konservasi memperingatkan para penyapu makam yang pergi ke pedesaan untuk berhati-hati dalam melakukan pembakaran demi menghindari risiko kebakaran bukit. [bi/rthk]
