Polisi Tangkap Dalang Pembunuhan Wanita Pemilik Cryptocurrency
Seoul, BI – Polisi pada hari ini [8/4] menangkap seorang pria yang diduga sebagai dalang di balik penculikan dan pembunuhan seorang wanita yang terjadi pada minggu lalu.
Pengadilan Distrik Pusat Seoul mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk tersangka, yang hanya diidentifikasi dengan nama belakangnya Yoo, atas tuduhan pembunuhan.
Kantor Polisi Suseo di Seoul juga menahan istrinya dengan tuduhan yang sama.
Mereka adalah kenalan salah satu dari tiga tersangka yang ditangkap sebelumnya yang terlibat dalam kematian wanita berusia 48 tahun itu, menurut polisi.
Para tersangka diduga menculiknya di Gangnam, Seoul selatan, pada 29 Maret untuk mencuri aset cryptocurrencynya. Mereka diduga membunuhnya keesokan paginya dan menguburkan tubuhnya di sebuah bukit di Daejeon, 140 kilometer selatan ibu kota.
Yoo dan istrinya, bermarga Hwang, dikatakan telah memberikan 40 juta won (US$30.400) kepada Lee Kyeong-woo, salah satu tersangka, pada tahun 2021. Polisi yakin itu adalah uang muka untuk kejahatan tersebut.
Polisi juga mengatakan jika pembunuhan tersebut, Lee, yang diduga merencanakan dan memimpin kejahatan meminta tambahan 60 juta won dari pasangan tersebut, menurut polisi.
Yoo mengaku bertemu Lee baru-baru ini tetapi membantah terlibat dalam kasus tersebut.
Lee dan Hwang memiliki hubungan dekat sejak kasus kriminal tahun 2021 terkait investasi cryptocurrency mereka, yang juga melibatkan korban pembunuhan.
Lee, korban, dan Hwang adalah investor bersama dalam mata uang kripto pada 2020-21.
Setelah mata uang digital turun tajam pada Februari 2021, Lee, korban, dan investor lain percaya Hwang memanipulasi harga token. Mereka memeras koin cryptocurrency senilai 190 juta won darinya.
Lee dan korban saat sama – sama diselidiki oleh polisi karena memeras Hwang, dan hanya Lee yang dipindahkan ke kejaksaan untuk penyelidikan lebih lanjut. (Yonhap)
