Kaki Terjepit Eskalator Saat Jalan – Jalan Di Mall
Hong Kong, BI – Tetap hati – hati dan waspada jika berjalan – jalan, hari ini ada laporan tentang seorang anak laki-laki berusia 5 tahun, yang dikenal sebagai Yi Yi yang sedang jalan – jalan ke Hong Kong bersama keluarganya dari Daratan mengalami cedera parah di kaki kanannya akibat kecelakaan di eskalator.
Eskalator berjalan tersebut berada di K11 Art Mall di Tsim Sha Tsui, insiden itu terjadi akibat sandal plastik yang dikenakan bocah itu tersangkut di celah antara tangga eskalator dan lantai hingga menyebabkan jari kaki bocah itu remuk dan kukunya patah.
Anak itu mengalami luka sangat parah sehingga membutuhkan perawatan segera di rumah sakit, termasuk tindakan operasi untuk menjahit kakinya.
Berkaitan dengan insiden tersebut diatas teman dari ibu anak laki-laki [korban] yang bernama Ms. Chen mengkritik penanganan pertokoan K11 Art Mall tersebut tidak menunjukkan rasa empati atau menyampaikan belasungkawa. Sebaliknya, mereka hanya merujuk masalah tersebut ke perusahaan asuransi mereka untuk ditangani, “seolah-olah itu tidak ada hubungannya dengan mereka”.
Chen menyatakan keprihatinannya, menyatakan bahwa “anak-anak bisa rapuh,” dan keluarga merasa tidak berdaya dan khawatir.
Menanggapi insiden tersebut, Grup K11 mengeluarkan pernyataan yang menunjukkan bahwa mereka menangani masalah ini dengan serius dan mengkhawatirkan kesejahteraan bocah korban tersebut.
Perusahaan juga menyatakan bahwa staf mereka segera turun tangan untuk membantu bocah itu dan meminta bantuan medis. Mereka juga memberikan informasi kontak kepada keluarga anak laki-laki tersebut dan meyakinkan mereka bahwa proses kompensasi akan ditangani oleh perusahaan asuransi mereka sesuai dengan prosedur yang benar.
Grup K11 terus menindaklanjuti masalah tersebut, tetap berhubungan dekat dengan keluarga anak laki-laki tersebut dan membantu pengaturan kompensasi. Perusahaan berharap bocah itu cepat sembuh dan menyatakan komitmen mereka untuk memastikan keamanan pelanggan mereka.
Terlepas dari kemajuan kesehatan bocah itu keluarga merasa bahwa K11 Art Mall telah salah menangani situasi. Mereka mengklaim bahwa staf mal tidak segera memberikan bantuan saat kecelakaan terjadi, dan tanggapan K11 Art Mall terhadap rencana kompensasi tidak memadai. Keluarga tersebut juga mengkritik mal tersebut karena kurangnya empati, dengan menyatakan bahwa “mal sebesar itu bahkan tidak menawarkan kenyamanan dan kunjungan yang paling mendasar”.
Polisi Hong Kong juga sedang menangani kasus ini.[BI]
