Taiwan Butuh Banyak Pekerja Migran Sektor Konstruksi
TAIPEI, BI – Dengan populasi yang menua dengan cepat, ekonomi Taiwan menghadapi kekurangan tenaga kerja. Menteri Dalam Negeri Lin Yu-chang mengatakan jika Taiwan membutuhkan banyak pekerja di sektor konstruksi, pada perekrutan awal otoritas akan mencari sebanyak 8.000 pekerja migran mulai 1 Agustus.
Mentri juga menambahkan jika dalam pelaksanaannya semua juga bergantung pada tanggapan, jumlah pekerja baru juga bisa diperluas menjadi 15.000 pada tahap kedua nanti.
Proyek pekerjaan umum senilai lebih dari NT$100 juta (US$3,20 juta) dan proyek pembaruan dan renovasi perkotaan swasta senilai lebih dari NT$200 juta diizinkan untuk mengambil pekerja dari luar negeri sesuai dengan kebutuhan karena mereka juga masih perlu mempekerjakan sejumlah pekerja Taiwan.
Menteri Dalam Negeri Lin Yu-chang, setelah mengajukan aplikasi mereka ke Badan Perencanaan dan Pembangunan (BPA) MOI untuk mengkonfirmasi status mereka, perusahaan kemudian harus beralih ke Kementerian Tenaga Kerja (MOL) untuk permohonan pekerja migran. [BI]
