Tiga Mantan Staf Cathay Dipenjara Karena Suap
Hong Kong, BI [7/9] – Seorang mantan pramugari Cathay Pacific dan dua mantan pramugari dijatuhi hukuman hingga enam bulan penjara karena menerima suap sekitar HK$90.000 untuk membantu orang lain menikmati keuntungan staf dengan membeli tiket pesawat dengan harga murah.
Lau Ching-man, mantan purser berusia 36 tahun, dipenjara selama enam bulan pada hari Kamis setelah mengaku bersalah atas tiga tuduhan konspirasi untuk mendapatkan keuntungan.
Dua terdakwa lainnya, Lee Chung-fai, 28, dan Wong Oi-ting, 33, masing-masing dijatuhi hukuman 5 bulan penjara atas satu dakwaan yang sama dengan dakwaan yang dihadapi Lau.
Pengadilan mendengar bahwa antara tahun 2018 dan 2019, Lau menerima suap dari perancang busana luar negeri untuk membantunya dan teman-temannya membeli tiket pesawat dengan potongan harga menggunakan tunjangan staf di bawah Skema Perjalanan Pendamping Cathay.
Skema ini memungkinkan karyawan Cathay untuk menominasikan pasangan, saudara, anggota keluarga, atau teman sebagai teman perjalanan untuk menikmati diskon tiket. Staf di maskapai penerbangan dilarang menerima keuntungan karena mencalonkan orang lain sebagai teman perjalanan.
Lau juga menghubungi Lee dan Wong untuk mencalonkan kedua teman perancang busana tersebut sebagai teman perjalanan mereka, di mana Lee dan Wong masing-masing menerima suap sekitar US$5.000 (~HK$39.000) dan US$3.500 (~HK$27.000).
Ketiganya disebut menyebabkan Cathay kehilangan pendapatan sekitar HK$860.000 untuk total 49 tiket penerbangan yang dibeli dengan harga konsesi.
Saat menjatuhkan hukuman, Hakim Distrik Anthony Kwok Kai-on mengatakan dakwaan seharusnya dimulai dengan masing-masing hukuman enam bulan penjara. Karena ketiga terdakwa setuju untuk memberikan kompensasi kepada Cathay, mereka dijatuhi hukuman masing-masing 6 bulan dan 5 bulan penjara.[BI]
