Hong Kong
Perkembangan Korban Suntik Lemak, Alami Abses
Hong Kong, BI [06/11] – Pusat Perlindungan Kesehatan (CHP) dari Departemen Kesehatan (DH), hari ini memberikan informasi terkini tentang penyelidikan yang sedang berlangsung terhadap dugaan kelompok infeksi Mycobacterium abscessus. Cluster tersebut saat ini melibatkan total 17 perempuan yang terkena dampak dari suntik kecantikan.
Untuk memfasilitasi penanganan kasus-kasus terkait, CHP telah membentuk hotline penyelidikan (2125 2372), yang beroperasi pada hari kerja mulai pukul 09.00 hingga 17.30, kecuali hari libur.
Hotline ini juga beroperasi mulai pukul 09.00 hingga 13.00 pada tanggal 4 November dan hari ini.
Sejak didirikan pada 3 November, hotline tersebut telah menerima 11 panggilan hingga pukul 1 siang hari ini. Di antara panggilan telepon tersebut, lima perempuan berusia 25 hingga 32 tahun melaporkan menerima layanan suntikan yang relevan dan kemudian mengalami gejala yang sama dengan korban – korban lainnya.
Mengingat perkembangan ini, DH menekankan bahwa prosedur suntikan hanya boleh dilakukan oleh dokter yang terdaftar secara lokal. Pelanggan disarankan untuk memverifikasi nama lengkap dokter tersebut dengan daftar dokter terdaftar yang disediakan oleh Dewan Medis Hong Kong, selain meninjau kualifikasi profesional dan pengalaman yang relevan.
Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat mengunjungi laman DH tentang Perbedaan Prosedur Medis dan Pelayanan Kecantikan, serta Database Obat Badan Narkoba.
Gejala Abses
Gejala abses tergantung pada area mana ia berkembang di tubuh. Tanda-tanda abses kulit dapat meliputi:
– Pembengkakan halus di bawah kulit.
– Rasa sakit dan nyeri di daerah yang terkena.
– Kehangatan dan kemerahan di daerah yang terkena.
– Penumpukan nanah putih atau kuning yang terlihat di bawah kulit di daerah yang terkena.
– Demam.
– Badan panas dingin.[BI]
