Subsidi Bayi Lahir Siap Diberikan Pada Februari Ini …
Hong Kong, BI [11/01] – Hong Kong telah siap untuk mendistribusikan bonus tunai satu kali sebesar HK$20.000 kepada lebih dari 4.600 keluarga yang memiliki bayi baru lahir.
Wakil Kepala Sekretaris Warner Cheuk mengumumkan dana akan turun pada bulan Februari mendatang sebagai bagian dari inisiatif yang lebih luas dalam memberikan insentif bagi persalinan seorang ibu di kota tersebut.
Skema ini merupakan realisasi dai apa yang pernah disampaikan Kepala Eksekutif John Lee dalam pidato kebijakan tahun 2023, yang mana juga disampaikan jika dalam kondisi kritis byi lahir dengan tingkat kesuburan yang rendah.
Statistik mengungkapkan penurunan tajam angka kelahiran sebesar 40% dari tahun 2019 hingga 2022, sebuah tren yang digambarkan Cheuk sebagai tren yang “serius dan mendesak.” Insentif tunai yang dimaksud bukan sekedar solusi mandiri namun merupakan langkah pembuka dalam serangkaian strategi yang dirancang untuk menaikan minat melahirakan anak.
Pemerintah telah mengusulkan pendanaan tidak berulang sebesar HK$2,29 miliar untuk skema tiga tahun ini, yang bertujuan untuk mendukung hingga 114,300 bayi baru lahir, yang berarti target tahunan adalah 38,100 bayi.
Proyeksi menunjukkan potensi peningkatan kelahiran sebesar 20% pada tahun anggaran 2024-25, dengan perkiraan sekitar 39.000 bayi baru lahir setiap tahunnya, melampaui angka pada tahun 2022.
Selain bonus tunai, pendekatan multi-cabang yang dilakukan pemerintah juga mencakup penyediaan akses prioritas terhadap rumah susun bersubsidi dan perumahan sewa umum bagi pasangan yang memiliki anak yang lahir pada atau setelah tanggal 25 Oktober 2023. [BI]
