Waspadai Racun Monoksida, Seorang Gadis Pingsan Saat Mandi
Hong Kong, BI [31/01] – Musim dingin, banyak dari anggota masyarakat yang ingin berlama – lama mandi dengan air hangat, namun otoritas kesehatan Hong Kong mendapatkan pemberitahuan dari Rumah Sakit Yan Chai (YCH) mengenai kasus keracunan karbon monoksida.
Pusat Perlindungan Kesehatan (CHP) Departemen Kesehatan dan Departemen Pelayanan Listrik dan Mekanik (EMSD) mengimbau anggota masyarakat untuk mengambil tindakan pencegahan terhadap keracunan karbon monoksida.
Kasus tersebut melibatkan seorang perempuan berusia 17 tahun yang ditemukan tidak sadarkan diri saat mandi di dalam kamar mandi rumahnya pada 28 Januari lalu, kemudian dia dikirim ke YCH dan dipindahkan ke Rumah Sakit Pamela Youde Nethersole Eastern untuk perawatan. Dia sekarang dalam kondisi stabil.
EMSD melakukan penyelidikan lokasi segera setelah menerima laporan tersebut. Menurut informasi warga, pemanas air gas tersebut tidak dibeli di Hong Kong. Model yang dimaksud belum disetujui oleh EMSD dan tidak memiliki tanda “GU”. Temuan penyelidikan awal menunjukkan bahwa cerobong asap tidak dipasang untuk pemanas air gas.
Dengan gas buang yang dibuang ke kamar mandi, ditambah dengan ventilasi yang buruk, akumulasi karbon monoksida menyebabkan keracunan karbon monoksida. Investigasi lebih lanjut oleh EMSD sedang berlangsung. Jika hasil investigasi mengkonfirmasi adanya pelanggaran terhadap Undang-undang Keamanan Gas, EMSD akan mempertimbangkan untuk memulai tindakan penuntutan terhadap orang yang bersangkutan.
CHP mengatakan bahwa karbon monoksida adalah gas yang tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa yang merupakan produk sampingan dari pembakaran tidak sempurna bahan bakar yang mengandung karbon, seperti kayu, gas alam dan bensin.
Paparan karbon monoksida konsentrasi rendah dapat menyebabkan berbagai gejala seperti pusing, sakit kepala, kelelahan dan mual; sedangkan paparan karbon monoksida konsentrasi tinggi dapat menyebabkan gangguan penglihatan, gangguan koordinasi, ketidaksadaran, kerusakan otak atau bahkan kematian.
CHP mengingatkan masyarakat bahwa pemanas air gas harus digunakan di area yang berventilasi baik. Mereka harus segera mencari pertolongan medis jika dicurigai mengalami gejala keracunan karbon monoksida.[BI/CHP]
