5 Tips Puasa bagi Penderita Maag
![](https://i0.wp.com/beritaindonesia.hk/wp-content/uploads/2024/03/muslim-family-having-ramadan-feast_53876-7870_49_20200516145457.jpg?resize=626%2C417&ssl=1)
Jakarta, BI [06/03] – Sebentar lagi umat muslim akan menjalani ibadah puasa, dan ini para penderita maag akan mengalami dilema, sebab perut yang dibiarkan kosong dalam jangka waktu yang lama bisa memicu produksi asam lambung dan muncul gejala maag.
Berikut ini ada 5 tips puasa lancar bagi penderita maag ala dr Vania Utami.
1. Makan secukupnya
Setelah seharian menahan lapar dan haus, waktu buka puasa kadang membuat kalap. Rasanya ingin mencoba berbagai macam makanan. Namun, penderita maag harus hati-hati. Berbukalah dengan makan secukupnya agar maag tidak kambuh.
Selain itu dr Vania juga menyampaikan pesan pada penderita diabetes, supaya mereka dapat berbuka puasa sesuai apa yang dilakukan Nabi Muhammad saw.
“Jadi yang dianjurkan ketika buka puasa itu benar-benar sesuai dengan sunah rasul. Makan bukanya pakai kurma, porsi kecil dulu. Jangan langsung besar makan nasi gitu ya,” ucap dr Vania.
2. Hindari makan terburu-buru
Waktu sahur sangat sedikit. Terkadang kita terburu-buru saat makan. Hal ini harus dihindari, khususnya bagi penderita maag. Sebab, makan terburu-buru dapat meningkatkan risiko maag kambuh.
“Karena makan terburu-buru akan terlalu banyak gas yang masuk ke dalam saluran pencernaan,” ucap dr Vania.
Maka dari itu, dr. Vania menyarankan untuk bangun lebih pagi agar bisa menikmati waktu sahur lebih santai sehingga makan tidak terburu-buru.
3. Pilih menu yang sesuai
Pilihlah makanan yang bernutrisi saat sahur dan berbuka puasa. Dalam kesempatan ini, dr Vania menyarankan untuk pilih makanan berupa daging rendah lemak seperti ikan dan dada ayam.
Kemudian penuhi kebutuhan vitamin dengan mengonsumsi buah-buahan. Namun, hindari buah yang asam. Dianjurkan mengonsumsi buah pisang, apel, dan pir.
4. Hindari makanan pemicu asam lambung
Ada beberapa makanan yang kalau dikonsumsi jadi pemicu dan meningkatkan asam lambung. Contohnya kopi, soda, makanan pedas, dan asam. Selama Ramadan, semua makanan tersebut harus dihindari.
5. Hindari langsung tidur setelah makan
Ketika selesai makan, rasanya nyaman sekali untuk rebahan. Tentu saja hal ini tidak baik dan tidak boleh dilakukan. Sebab, bisa menyebabkan maag menjadi kambuh.
Dokter Vania menjelaskan, setelah makanan masuk ke dalam tubuh, maka akan melalui proses pencernaan yang cukup lama di lambung agar masuk ke dalam usus.
Ketika dalam proses pencernaan tersebut kita memilih tiduran, maka berisiko membuka katup antara lambung dan esofagus ysng membuat maag menjadi kambuh. Untuk itu, hindarilah tiduran setelah makan agar maag tidak kambuh. (Leo)