Korps Keamanan Sipil Adakan Latihan Menghadapi Cuaca Estrem
Di Hong Kong titik patroli banjir bertambah menjadi 11
Hong Kong, BI [20/05] – Cuaca ekstrem dalam beberapa tahun terakhir telah menyerang Hong Kong hingga menyebabkan banjir dan pohon tumbang hingga sebabkan korban jiwa.
Civil Aid Service [CAS] mengadakan latihan skala besar dua tahunan untuk mensimulasikan topan super yang melanda Hong Kong. CAS diberangkatkan untuk membantu operasi pencarian dan penyelamatan.
Sebanyak lebih dari 500 personel CAS berpartisipasi untuk meninjau efisiensi dan efektivitas pasukan dalam merespons untuk kemampuan operasi darurat.
Saat cuaca ekstrem terjadi, tim patroli Biro Keamanan Sipil akan berangkat ke berbagai distrik untuk memahami lokasi banjir, atau turun ke pantai untuk membujuk warga yang mengejar angin dan ombak agar segera berangkat .
Kepala Penasihat Departemen Keamanan Sipil Leung Guan-kang mengatakan bahwa peninjauan cuaca ekstrem dan respons terhadap topan super telah dilakukan untuk meninjau efisiensi operasional secara keseluruhan, termasuk komando dan kendali, operasi, peralatan, dan dukungan logistik.
Tim Keamanan Sipil akan meningkatkan peralatan pelindung diri dan memberikan pelatihan penyelamatan bagi anggota tim. Sebelum cuaca ekstrem atau badai tiba, Tim Keamanan Sipil akan bekerja sama dengan departemen pemerintah lainnya dan terlebih dahulu pergi ke Tai O dan Lei Yue Mun untuk membantu warga dengan merelokasi sementara “properti” mereka ke lokasi yang lebih tinggi diperlukan.
Sedangkan tim patroli Satgas Pamtas juga akan turun ke berbagai kecamatan untuk mengetahui lokasi banjir, atau turun ke tepi pantai untuk membujuk warga yang mengejar ombak agar berangkat ke 11.
Leung menekankan bahwa menyelamatkan nyawa dan harta benda warga adalah tugas Tim Keamanan Sipil, namun mereka yang mengejar ombak juga memiliki tanggung jawab untuk melindungi diri mereka sendiri dan orang lain.
Ia meminta masyarakat untuk tetap berada di tempat yang aman selama cuaca buruk untuk memastikan keselamatan mereka keselamatan diri sendiri.
Tim dewasa Korps Keamanan Sipil memiliki lebih dari 3.700 orang, dan saat ini ada lebih dari 3.000 orang. Liang mengatakan dia akan melakukan pekerjaan dengan baik dalam perekrutan.[*]
