Naik Tangga Bikin Jantung Sehat, Umur Panjang
Jakarta, BI [04/05] – Sudah banyak penelitian yang membuktikan manfaat rutin olahraga, mulai dari menjaga kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah, hingga meningkatkan suasana hati.Ada banyak cara untuk menjadi lebih aktif secara fisik, salah satunya dengan rutin naik tangga. Kebiasaan naik tangga dikaitkan dengan kesehatan jantung yang lebih baik dan umur panjang.
Salah satu motivasi utama di balik penelitian ini adalah karena peneliti sering melihat orang-orang menggunakan lift di tempat kerja dibanding menggunakan tangga. Harapannya, hasil penelitian ini dapat digunakan untuk mendorong orang agar lebih banyak melakukan aktivitas fisik dalam kehidupan sehari-hari.
Penelitian ini dipresentasikan pada konferensi European Society of Cardiology’s Preventive Cardiology conference pada tanggal 25–27 April di Athena, Yunani. Mari, kita lihat seperti apa hasil dari penelitian tersebut.
1. Menaiki tangga bisa meningkatkan kesehatan jantung dan memperpanjang umur
Dalam studi metaanalisis ini, para peneliti meneliti sembilan penelitian dengan total 480.479 partisipan.
Pesertanya termasuk orang dewasa sehat berusia 35–84 tahun dan orang dewasa yang memiliki riwayat serangan jantung atau penyakit arteri perifer.
Berdasarkan analisis tersebut, para peneliti menemukan bahwa menaiki tangga dikaitkan dengan penurunan risiko kematian akibat penyebab apa pun sebesar 24 persen dan penurunan risiko kematian akibat penyakit jantung sebesar 39 persen.Naik tangga juga dikaitkan dengan penurunan risiko masalah jantung, seperti serangan jantung, gagal jantung, dan stroke.
2. Berapa banyak anak tangga yang harus kamu naiki setiap hari?
Sebuah studi dalam jurnal Atherosclerosis tahun 2023 mengamati berapa banyak anak tangga yang perlu dinaiki setiap hari untuk meningkatkan kesehatan jantung. Jawaban singkatnya? Menaiki tangga sebanyak 5 lantai atau sekitar 50 anak tangga per hari dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular sebesar 20 persen.
Sayangnya, mereka yang awalnya menaiki tangga, tetapi kemudian berhenti, mengalami risiko penyakit jantung 32 persen lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak berolahraga sama sekali.Penelitian ini memiliki keterbatasan. Karena penelitian ini bersifat observasional, penelitian ini tidak dapat menentukan sebab akibat.
3. Menaiki tangga adalah olahraga yang mudah dan efektif
Menaiki tangga adalah bentuk olahraga luar biasa yang dapat dengan mudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Ini adalah bentuk resistansi dan latihan kardiovaskular yang digabung menjadi satu, melatih jantung, paru-paru, dan otot secara bersamaan. Ini kemungkinan menjadi alasan mengapa menaiki tangga dikaitkan dengan umur panjang.
Menaiki anak tangga adalah aktivitas menahan beban yang melibatkan banyak kelompok otot, termasuk paha depan, paha belakang, bokong, dan betis.
Jenis pelatihan ketahanan ini dapat membantu mempertahankan massa otot, yang penting untuk kesehatan metabolisme dan regulasi glukosa.Lalu, upaya singkat dengan intensitas tinggi yang diperlukan selama menaiki tangga dapat meningkatkan kebugaran kardiorespirasi dengan menantang jantung dan paru-paru.
Gaya olahraga intermiten ini telah terbukti meningkatkan VO2 max, yang merupakan penanda utama efisiensi kardiovaskular. Menaiki tangga juga merupakan pola gerakan fungsional yang meniru aktivitas kehidupan sehari-hari, meningkatkan keseimbangan, koordinasi, dan mobilitas.
4. Olahraga teratur membantu mencegah penyakit jantung
Penyakit kardiovaskular memengaruhi jantung dan pembuluh darah. Latihan aerobik, seperti jalan kaki, lari, bersepeda, dan berenang dapat membantu memperkuat jantung dan meningkatkan fungsi jantung.Latihan aerobik dapat membantu jantung memompa darah lebih efisien, sehingga mengurangi risiko gagal jantung.
Menaiki tangga merupakan salah satu bentuk latihan aerobik yang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan jantung.
Latihan aerobik secara teratur membantu menurunkan tekanan darah, sehingga meningkatkan fleksibilitas pembuluh darah dan mengurangi risiko tekanan darah tinggi.
Olahraga juga meningkatkan kadar kolesterol HDL, yang membantu mengurangi kolesterol LDL dan risiko aterosklerosis. Selain itu, olahraga membantu mengatur gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2 dan kerusakan pembuluh darah.
5. Tips menaiki lebih banyak anak tangga
Meskipun kamu tidak memiliki tangga di rumah, ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk lebih banyak menaiki anak tangga setiap harinya.
Misalnya, jika kamu bekerja di kantor yang memiliki lebih dari satu lantai, kamu bisa menggunakan tangga daripada lift. Kamu juga bisa menerapkan ini saat berada di dalam hotel, mal, bandara, rumah sakit, dan sebagainya.
Kamu juga dapat mencapai tujuan lebih cepat dengan menaiki anak tangga dibandingkan lift. Sebab, kamu harus menunggu lift dan lift mungkin berhenti beberapa kali sebelum kamu mencapai lantai yang kamu maksud.
Akhir kata, penelitian telah membuktikan bahwa menaiki tangga dikaitkan dengan peningkatan kesehatan jantung dan umur panjang.
Jadi, ada baiknya kamu membiasakan untuk menaiki tangga setiap hari, dengan target kurang lebih 50 anak tangga setiap harinya untuk bisa merasakan manfaatnya.[*]
