Meriahnya Acara Anniversary ATKI-HK Yanga Ke -24 Di Victoria Park
Minggu, BI [20/10] – ATKI singkatan Asosiasi Buruh Migran Indonesia (ATKI-HK) baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-24, acara bahagia tersebut di gelar di lapangan rumput Victoria Park.
ATKI merupakan sebuah organisasi massa buruh migran Indonesia yang didirikan dan terdaftar di Hong Kong sejak tahun 2000. ATKI-HK bias berdiri karena dibangun untuk merespon berbagai permasalahan yang menimpa Pekerja Rumah Tangga Indonesia seperti upah rendah, biaya mahal, kondisi kerja yang buruk dan diskriminasi.
ATKI memiliki misi untuk memberdayakan buruh migran akar rumput, menegakkan pengakuan dan mewujudkan perlindungan yang dibutuhkan buruh migran itu sendiri.
ATKI-HK mewujudkan misinya melalui program antara lain pelayanan, pendidikan, kampanye dan advokasi, pendampingan kasus, kebudayaan, jaringan dan lain sebagainya. Strategi utama ATKI-HK adalah mendorong emansipasi buruh migran untuk terlibat aktif dalam berjuang demi mewujudkan perubahan. Semua berprinsip pada kemandirian, inisiatif, kebebasan dan saling menghormati.
Selain memperingati ulang tahunnya yang ke-24 ini, ATKI-HK juga menggelar lomba pidato khusus anggota ATKI dan gubahan lagu progresif yang bertemakan tentang buruh migran.
Acara ini dihadiri Ibu Sari Handayani dari Politeknik University, Louis Waruwu dari Baptist University, Bpk Slamet dari SPIN, Lia United Fhilippines/UNIFIL, Windy Asosiasi Caritas Women Workers dan dari perwakilan berbagai organisasi yang ada di HK.
Rosidah Al Mansur (Ketua ATKI-HK) dalam sambutannya berpesan kepada semua anggota ATKI-HK untuk terus belajar dan rendah hati serta tidak sombong.
“Teruslah belajar, rendah hati, jangan sombong yaa. Teruslah untuk mencari teman-teman baik Indonesia dan luar Indonesia. Karena dengan banyak teman, maka kita terus akan menjaring jaringan yang bisa kita ajak bekerja sama saling mendukung untuk memperjuangkan apa yang menjadi perjuangan pekerja migran di Hong Kong.
Sementara itu, Sringatin (Ketua JBMI) dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada ATKI yang sudah 24 tahun terus gigih mendidik teman-teman migran.
“Terimakasih untuk ATKI yang sudah 24 tahun terus gigih mendidik teman migran. Mudah-mudahan teman ATKI terus saling belajar dan menyatukan diri. Karena penting sebuah organisasi, persatuan itu penting. Dan mudah-mudahan persatuan itu bisa menginspirasi teman-teman yang lainnya”, jelasnya.
Dalam ulang tahun yang ke-24 kali ini ATKI mengusung tema “Teruskan perjuangan, tingkatkan perekrutan dan konsistensi belajar saling peduli untuk memperkuat persatuan dan kesejahteraan buruh migran”.
Berbagai organisasi juga ikut memeriahkan acara ulang tahun kali ini. Diantaranya Green Family TWB dengan tari Kudo Menggolo, Solidaritas Gayatri Budoyo dengan tari Kucingan, Condro Kartiko, Suryo Joyo Budoyo. Serta masih banyak lagi yang memeriahkan acara ini. sehingga membuat acara ini makin meriah. Dan membuat para penonton, peserta dan undangan yang hadir semakin terhibur.(esti)