Pasangan Ditangkap Atas Dugaan Pembunuhan Di Air Terjun
Tersangka berusaha menghilangkan bukti namun polisi berhasil melacaknya
Hong Kong, BI [30/10] – Polisi pada hari Selasa kemarin [29 Oktober] mengatakan bahwa mereka telah menangkap seorang pria atas dugaan pembunuhan, atas jasad seorang wanita berusia 25 tahun ditemukan di pantai dangkal di dasar Waterfall Bay di Aberdeen.
Istri tersangka pria juga ditangkap karena diduga membantu pelaku.
Kepolisian mengatakan telah menerima laporan orang tenggelam sekitar pukul 7:30 pagi pada hari Senin [28 Oktober], petugas darurat bergegas ke tempat kejadian, namun disayangkan wanita itu dinyatakan meninggal di tempat.
Berbicara dalam jumpa pers, pengawas Sin Kwok-ming mengatakan korban adalah seorang pembantu rumah tangga dari Asia Tenggara.
Dia mengalami luka di bagian belakang kepala dan dahi, tetapi otopsi akan menentukan penyebab pasti kematiannya.
Bukti awal menunjukkan wanita itu tiba di tempat kejadian bersama tersangka pria dengan taksi pada Minggu malam.
Pria itu kemudian pergi sendiri sekitar 30 hingga 40 menit kemudian, sebelum menuju daratan utama bersama istrinya.
Polisi akhirnya mengunci identitas mereka dan menangkap mereka saat mereka kembali ke kota pada Selasa sore.
Sin juga menjelaskan mengapa kasus itu tidak diklasifikasikan sebagai pembunuhan pada awalnya.
“Tindakan pria yang ditangkap itu menimbulkan banyak pertanyaan, seperti mengapa polisi tidak segera dipanggil dan mengapa dia meninggalkan Hong Kong segera setelah itu,” katanya.
“Beberapa bukti juga hilang tanpa alasan yang jelas. Semua faktor ini membuat kami percaya bahwa kematian wanita itu bukan karena alasan alamiah.”
Sin menambahkan bahwa korban telah mengenal pria itu selama beberapa waktu, tetapi tidak bekerja untuk tersangka, seorang warga negara asing yang memegang kartu identitas Hong Kong.[BI]