Bencana Tanah Longsor Di Shenzhen Memakan Korban
13 Orang Hilang Dalam Insiden Abruknya Konstruksi Rel Di Shenzhen
Shenzhen, BI [07/12] – Tiga belas orang dinyatakan hilang oleh otoritas setempat setelah adanya peristiwa ambrolnya lokasi konstruksi rel kereta api utama di Shenzhen.
Tanah di bawah bagian rel kereta api Shenzhen-Jiangmen “tiba-tiba ambruk” sekitar pukul 11 malam pada hari Rabu, menurut biro manajemen darurat Distrik Bao’an.
Pencarian orang hilang sedang berlangsung kemarin pagi dan penyebab keruntuhan sedang diselidiki. Sementara itu otoritas terkait juga telah mengevakuasi penduduk sekitar.
Jalan tol utama di dekat lokasi ditutup sementara sejak kamis pagi [05/12] sebagai upaya penyelamatan, menurut pejabat kota.
Konstruksi dimulai pada tahun 2022 di bagian rel kereta api yang menghubungkan Shenzhen ke Jiangmen di provinsi Guangdong.
Kecelakaan industri cukup umum terjadi di Tiongkok karena peraturan yang tidak jelas dan standar keselamatan yang longgar.
– Kecelakaan pertambangan di provinsi Sichuan barat daya merenggut delapan nyawa pada bulan Agustus.
– Ledakan gas di provinsi utara Hebei menewaskan tujuh orang dan melukai puluhan orang pada bulan Maret.
– Di kota timur Nanjing, 15 orang tewas dalam kebakaran bangunan tempat tinggal pada bulan Februari tahun ini.[BI]