Berang-Berang Eurasia Langka Ditemukan Di Lantau
Hong Kong, BI [09/01] – Ilmuwan telah menemukan bukti baru tentang jenis berang-berang yang ‘sangat langka’ di perairan utara Lantau – sebuah wilayah tempat mereka sebelumnya diyakini telah punah secara lokal sejak tahun 1960-an.
Para pegiat konservasi tidak secara langsung melihat Berang-berang Eurasia – yang dianggap sebagai salah satu mamalia terlangka di Hong Kong – tetapi sebaliknya mengonfirmasi keberadaan mereka di wilayah tersebut melalui uji genetik pada tumpukan kotoran kering seukuran koin satu dolar yang ditemukan di Pulau East Brother.
Dalam sebuah makalah yang diterbitkan bulan lalu, para peneliti dari Kadoorie Farm and Botanic Garden mengatakan bahwa temuan tersebut memperluas jangkauan mamalia yang diketahui di SAR.
Berang-berang sebelumnya telah ditemukan di lahan basah pesisir dan sungai, sebagian besar di bagian barat laut New Territories, tetapi sekarang data baru menunjukkan bahwa mereka juga aktif di pulau-pulau lepas pantai dan lingkungan laut.
“Dalam penelitian ini,” tulis para ilmuwan, “Kami menyajikan bukti pertama yang dapat diverifikasi tentang Berang-berang Eurasia di perairan Lantau, yang mendukung kemungkinan bahwa mereka mungkin menghuni wilayah yang lebih luas di Hong Kong dan membawa harapan baru bagi spesies yang sangat langka di daerah ini.”
Mereka mengatakan karena Berang-berang Eurasia bergantung pada air tawar untuk minum dan mencuci, kemungkinan mereka tinggal di sepanjang pantai utara Lantau, dan hanya menggunakan pulau-pulau lepas pantai sebagai bagian dari tempat berburu dan bersarang mereka.
Para peneliti menambahkan bahwa pentingnya habitat laut bagi berang-berang lokal telah “lama diabaikan”, dan temuan mereka menyoroti pentingnya mengevaluasi dengan cermat dampak proyek pembangunan masa depan di Lantau Utara terhadap berang-berang. [BI]
