Peringati Hari Kartini dan Hari Buruh, PIM Gelar Indonesia Got Talent 2025
Hong Kong, BI [18/05] – Di era digital sekarang ini, perempuan bisa bekerja dengan berbagai bentuk dan cara yang beragam.
Dalam rangka memperingati Hari Kartini dan Hari Buruh Internasional 2025, Perempuan Indonesia Maju (PIM) menggelar acara “Perempuan Bertalenta Got Talent PIM”.
Bertempat di ruang Ramayana 2/F, KJRI Hong Kong, Causeway Bay, pada hari Minggu, 4 Mei lalu berlangsung sangat meriah dan spesial. Pasalnya, semua yang hadir berbusana kebaya dan batik. Sungguh suatu kebanggaan tersendiri bagi yang melihat dan mengenakannya tentunya.
Acara yang didukung oleh KJRI Hong Kong ini disponsori oleh Sahabat Setia Smartone, Rani Lau Agency, Sang Juara, Prime Kredit juga D’Kayah ini dihadiri oleh Ketua Umum Perempuan Indonesia Maju, ibu Lana T. Koentjoro serta ibu Soraya dari Indonesia.
Hadir pula dalam acara ini, Konjen RI HK-MACAU, Yul Edison, Endah Rachmi Yuliarti (Konsul pensosbud), Baskara Pradipta (Konsul Protokol dan Konsuler), Ringgo Wong (Ketua APPTKTI), Sam Djauhari (Berita Indonesia), perwakilan dari para sponsor serta perwakilan dari berbagai organisasi yang ada di Hong Kong.
Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Ibu Kita Kartini dilanjutkan dengan Mars PIM dan pembacaan doa yang dipimpin sekaligus MC, Grace Supardi.
Ketua PIM Hong Kong, Ani Elisabeth Sinaga dalam sambutan singkatnya menyampaikan terimakasih kepada Konjen RI HK-MACAU, pak Yul Edison beserta staff, terutama ketua umum PIM Pusat ibu Lana T. Koentjoro dan ibu Oraya dari Indonesia, para dewan juri, sponsor serta para partisipan yang telah mengirimkan videonya. Serta berharap agar yang terpilih menjadi pemenang untuk tetap berkarya dan yang tak terpilih, tidak berkecil hati.
“72 partisipan mengirimkan video mereka pada panitia berbagai talenta dan terpilih 20 finalis,” terang Bu Ani, begitu beliau biasa dipanggil.
“PIM merayakan hari Kartini dan Hari Buruh dalam perempuan bertalenta 2025. Siapapun yang terpilih, keputusan di tangan juri dan tidak bisa diganggu gugat. Jikalau ada teman yang tidak terpilih, jangan berkecil hati, jangan sedih. Tetaplah berkarya. Bagi yang terpilih teruslah berkarya dan jangan sombong,” tambahnya.
Dan sebagai ketua umum PIM Pusat, ibu Lana T. Koentjoro dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap ibu-ibu di Hong Kong yang sangat kreatif dan menjadi kebanggaan bagi semua. Ketua (Ani Elisabeth Sinaga) selalu memberi motivasi juga pengurus dan anggota tim HK. Juga budaya Indonesia tetap dipertahankan dan dilestarikan.
“Sungguh membanggakan dan high appreciate, bahwa budaya kita oleh ibu-ibu yang ada di Hong Kong tetap dipertahankan budaya Indonesia, jati diri kita sebagai anak Indonesia oleh ibu-ibu semua itu tetap dilestarikan,” jelasnya.
Seperti kita ketahui, ibu Lana T Koentjoro merupakan salah satu Tim penggagas kebaya menjadi salah satu warisan budaya tak benda di UNESCO pada 4 Desember di Paraguay.
PIM Nasional juga mempunyai 4 agenda antara lain, mengusulkan kebaya nasional (sudah, pada tanggal 24 Juli 2023), pendaftaran kebaya di UNESCO (sudah, pada tanggal 4 Desember 2024 di Paraguay), Sosialisasi kebaya ke Luar Negeri dan pelestarian untuk generasi anak cucu.
“Di belakang kebaya ada nilai ekonomisnya yang sangat tinggi, dimana kita mendorong pengrajin untuk membuat kebaya. Seperti aplikasi bunga-bunga, aksesoris, bros, sendal, sepatu, handycraft dll semua ada pengrajinnya. Oleh sebab itu, nanti pada tanggal 24 Juli selain hari kebaya nasional, UMKM saatnya menampilkan hasil-hasil produk Indonesia. Selain ada budaya diperlihatkan, ada pengrajin, ada pekerja di sana. Jadi all in one,” tambahnya.
Sementara itu, Konjen RI HK-MACAU, Yul Edison dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para PMI dan PIM yang telah mengkoordinir acara Got Talent kali ini, nanti mungkin pemenangnya bisa tampil di kegiatan KJRI.
Beliau juga menyampaikan bahwa PIM merupakan organisasi yang terbilang masih baru, namun kiprahnya sungguh luar biasa, dimanapun berada. Dan inilah kelebihan wanita Indonesia di Hong Kong.
“Terimakasih PIM yang telah mengkoordinir acara ini. Apresiasi yang tinggi kepada para finalis. Ini sangat luar biasa mungkin pemenangnya nanti bisa berkesempatan tampil di kegiatan KJRI,” kata pak Konjen Yul Edison dan disambut tepuk tangan para finalis dan penonton yang datang memenuhi ruangan berkapasitas 100-an orang ini.
Tak lupa, pak Konjen juga menyampaikan ucapan selamat Hari Kartini dan Hari Buruh Internasional 2025 kepada para wanita tangguh Indonesia. Kali ini beliau lebih menggaris bawahi tentang perjuangan seorang Kartini sebagai pahlawan emansipasi wanita.
Dari sekian banyak upaya, setidaknya ada tiga hal yang diperjuangkan. Dan hasilnya kita bisa merasakan kebebasan bisa pergi kemana-mana.
“Pertama, pendidikan bagi kaum wanita. Kedua berusaha keras agar wanita Indonesia tidak direndahkan. Dan ketiga agar perempuan Indonesia memiliki kesetaraan,” pungkasnya.
Berlanjut dengan potong tumpeng dan potong pita yang dilakukan oleh Konjen RI HK-MACAU, Yul Edison didampingi oleh staff, Ketua Umum PIM pusat dan Ketua PIM Hong Kong serta para dewan juri.
Dalam acara Got Talent ini para finalis yang berjumlah 20 orang ini menampilkan talentanya masing-masing.
Antara lain, puisi, menyanyi, menari, make up, menghias tumpeng, kerajinan tangan juga aksesoris dari bahan daur ulang.
PIM Hong Kong mempercayakan penjurian kepada Ibu Yuliana Ratih Damayanti (Konsul Kepolisian HK), Ibu Rini Yusrini Purnomo (Ketua ILUNI UI Chapter HK) dan Ibu Nathalia Tangke.
Penilaian meliputi berbagai kriteria antara lain kreatifitas (30%), kostum, make up, keunikan (30%) dan presentasi (40%).
Ini para juaranya: Grand winner dan juara Favorite (peserta No.4) Ronah Marlina, Juara 1 (peserta No.19), Juara 2 (peserta No.2), Juara 3 (peserta No.14), Juara Harapan 1 (peserta No.17), juara Harapan 2 (peserta No.10), juara Harapan 3 (peserta No.8).
Selain para pemenang, panitia juga memberikan penghargaan kepada juara Kategori Terunik (peserta No.18), juara Kategori Confidence (peserta No.12) dan juara Kategori Manner jatuh pada (peserta No.20).
Acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai hiburan dari organisasi. Ada drama komedi dari Konde Cs, tarian dari BHSM, juga fashion show dari G-Modeling. Dalam lomba ini Panitia menyediakan piala, piagam dan tabungan untuk 11 orang pemenang. (esti)
