Taiwan Terapkan Larangan Membawa Ponsel Ke Sekolah
TAIPEI, BI [16/05] – Kementerian Pendidikan mengatakan pada hari Rabu bahwa larangan penggunaan ponsel selama jam sekolah mulai dari sekolah menengah atas dan di bawahnya akan mulai berlaku pada bulan September.
Menteri Pendidikan Cheng Ying-yao mengatakan rencana terperinci akan diumumkan dalam beberapa hari mendatang dan akan mulai berlaku saat tahun ajaran baru dimulai, menurut ETtoday. Pada prinsipnya, Cheng mengatakan ponsel akan disimpan di lokasi terpusat setelah siswa memasuki kampus, meskipun MOE akan mematuhi peraturan yang ditetapkan oleh masing-masing sekolah.
Cheng meluncurkan empat inisiatif utama untuk mengatasi risiko digital yang dihadapi oleh anak-anak dan remaja. Ini termasuk menyediakan perangkat digital gratis, meningkatkan literasi digital dan pendidikan pengasuhan anak bagi orang tua, memperkuat kampanye kesadaran di kampus, dan bermitra dengan organisasi masyarakat.
Dengan hampir setiap remaja membawa ponsel pintar ke sekolah, kekhawatiran telah berkembang atas dampaknya terhadap pembelajaran. Untuk menanggapinya, MOE mengadakan pertemuan konsultasi pada bulan Maret dengan pemerintah daerah dan kelompok pendidikan untuk merevisi pedoman penggunaan.
Usulan utama mengharuskan perangkat seluler dikumpulkan dan disimpan selama jam pelajaran. Namun, draf terperinci belum dirilis.
Cheng mengatakan bahwa karena pendidikan wajib berada di bawah yurisdiksi pemerintah daerah, butuh waktu untuk mencapai konsensus. Namun, ia mencatat bahwa penelitian ilmiah mendukung gagasan untuk membatasi penggunaan telepon di sekolah guna menciptakan lingkungan yang lebih baik untuk belajar dan berkembang.
Ia mengatakan kementerian akan menetapkan pedoman umum tetapi akan menghormati aturan yang ditetapkan oleh masing-masing sekolah. Pendekatan standar, seperti menyiapkan penyimpanan khusus, direkomendasikan untuk mengelola perangkat selama jam pelajaran.[TN/BI]
