Internasional

Beruang Memakan 9 Orang, Akibatnya Film Brown Bear Ditunda Tayang

Tokyo, BI [26/10] – Serangkaian serangan beruang mematikan baru-baru ini telah mendorong para pembuat film Jepang untuk menunda perilisan film horor berdarah dengan tema yang sama.

Beruang telah membunuh setidaknya sembilan orang di Jepang sepanjang tahun ini, sebuah rekor yang tidak diinginkan yang digambarkan oleh pemerintah sebagai “masalah serius”.

Film tersebut, berjudul “Brown Bear!” dan menampilkan penggambaran seekor hewan yang “menyerang dan memakan” manusia, awalnya dijadwalkan tayang di bioskop bulan depan.

Para produser mengumumkan pada hari Jumat bahwa perilisan akan ditunda, menambahkan bahwa mereka “menanggapi serius fakta bahwa telah terjadi serangkaian serangan di dunia nyata” di negara tersebut.

Beruang semakin merambah kota-kota karena berbagai faktor, termasuk penurunan populasi manusia dan perubahan iklim.

Minggu ini, menteri lingkungan hidup baru Jepang berjanji untuk memperketat pengendalian beruang, termasuk dengan “melatih para pemburu pemerintah”.

Film ini mengisahkan seorang mahasiswa yang putus asa melamar pekerjaan paruh waktu yang mencurigakan. Namun, ia justru terjebak di hutan yang jauh di dalam film, tempat ia bertemu seekor beruang pemakan manusia yang rakus.

Para produser mengatakan bahwa penggambaran mengerikan mereka tentang serangan beruang bukanlah kekerasan yang berlebihan, melainkan sebuah bentuk ekspresi artistik “yang melekat pada film thriller monster”.

Meskipun demikian, “kami akan mempertimbangkan situasi kehidupan nyata kami, dan memastikan untuk menciptakan lingkungan pemutaran film di mana penonton dapat merasa aman dan benar-benar terhanyut,” ujar mereka dalam sebuah pernyataan. [AFP]

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Most Voted
Newest Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Back to top button

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.