
Hong Kong, BI [08/10] – Hampir 29.000 kasus penipuan tercatat dalam delapan bulan pertama tahun ini, ungkap pemerintah pada hari Rabu, dengan kerugian mencapai lebih dari HK$5 miliar.
Angka terbaru diungkapkan oleh Menteri Keamanan Chris Tang dalam balasan tertulis atas pertanyaan dari anggota parlemen Duncan Chiu.
Mengutip data kepolisian, Tang mengatakan 28.379 kasus yang dilaporkan menunjukkan sedikit penurunan sebesar 1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, sementara kerugian moneter mengalami penurunan sebesar 14,5 persen.
Di antara kasus-kasus tersebut terdapat 270 kasus penipuan telepon yang melibatkan mahasiswa di perguruan tinggi Hong Kong.
“Ada 184 dan 86 kasus penipuan telepon yang melibatkan mahasiswa lokal dan mahasiswa daratan di perguruan tinggi,” kata Tang dalam balasannya.
“Kerugian moneter yang dialami masing-masing sekitar HK$32 juta dan HK$75 juta.”
Kasus terburuknya adalah seorang mahasiswa di Tiongkok daratan ditipu lebih dari HK$10 juta oleh penipu yang menyamar sebagai pejabat pemerintah pada bulan April.
Tang juga menyoroti pesan-pesan phishing baru-baru ini yang menargetkan mahasiswa.
“Polisi telah menemukan bahwa baru-baru ini banyak mahasiswa menjadi korban penipuan telepon yang melibatkan platform pengiriman makanan palsu yang mengirimkan pesan SMS phishing, menginstruksikan korban untuk menghubungi ‘layanan pelanggan’ palsu, lalu menipu mereka agar membayar ‘uang jaminan’ untuk membatalkan pesanan,” ujarnya.
“Mengenai penipuan siber, sindikat penipuan telah memikat mahasiswa untuk berpartisipasi dalam tugas ‘click farming’ palsu melalui grup-grup media sosial termasuk Facebook, Instagram, dan WhatsApp.”[BI]



