Dua Orang Ditangkap Terkait Pegadaian Emas Senilai HK$140.000
Hong Kong, BI [15/10] – Dalam beberapa bulan terakhir, petugas polisi di Distrik Wong Tai Sin telah mengamati orang-orang yang mencoba menipu uang dengan menggunakan barang-barang emas realistis sebagai jaminan di berbagai pegadaian.
Setelah penyelidikan mendalam, mereka mengidentifikasi dua pria lokal. Modus operandi mereka serupa. Mereka diduga membawa kalung emas realistis ke pegadaian di Kowloon dan Wilayah Baru sebanyak enam kali antara Juli dan September tahun ini.
Staf di tiga toko tersebut, tanpa curiga, menaksir kalung-kalung tersebut dan membayar tunai kepada para tersangka, yang mengakibatkan kerugian total HK$140.000. Tiga toko lainnya tidak mengalami kerugian finansial. Investigasi juga mengungkapkan bahwa kalung emas tersebut dibuat dengan tangan. Gespernya terbuat dari emas asli, sementara kalung lainnya hanyalah logam biasa yang dilapisi lapisan tipis emas.
Pada tanggal 13 dan 14, aparat penegak hukum melakukan operasi penangkapan di Kwun Tong dan Cheung Sha Wan, masing-masing, atas tuduhan “memperoleh harta benda dengan penipuan” dan “mencoba memperoleh harta benda dengan penipuan.” Salah satu pria yang ditangkap saat ini ditahan untuk penyelidikan, sementara yang lainnya telah dibebaskan dengan jaminan sambil menunggu penyelidikan lebih lanjut dan diwajibkan melapor ke penegak hukum pada akhir Oktober. Pakaian yang dikenakan oleh kedua pria tersebut selama kejahatan disita selama operasi, dan penangkapan lebih lanjut dimungkinkan.
Kedua pria yang ditangkap melaporkan bahwa mereka menganggur dan memiliki koneksi dengan triad. Mereka mengunjungi lima pegadaian. Satu pegadaian menolak transaksi setelah menemukan kejanggalan pada kalung emas.
Namun, seorang karyawan di salah satu pegadaian, yang tidak menyadari penipuan tersebut, melanjutkan transaksi, dan penipu kemudian kembali ke pegadaian yang sama untuk melakukan penipuan. Lebih lanjut, tiga rantai emas yang disita memiliki jenis yang sama, dengan berat antara 1,9 dan 1,92 tael. Kemungkinan rantai tersebut merupakan buatan pabrik dan didistribusikan ke berbagai individu untuk digadaikan di pegadaian.
Karena harga emas yang terus meningkat akhir-akhir ini, tren kenaikan ini menjadi insentif bagi para penjahat untuk melakukan kejahatan. Lembaga penegak hukum mengimbau mereka yang terlibat dalam transaksi emas untuk berhati-hati saat memperoleh barang emas dan melakukan pengujian menyeluruh pada berbagai bagian barang untuk menghilangkan kemungkinan barang palsu. [BI]
