Gempa Bumi Di Filipina Laporkan 74 Korban Jiwa

Manila, BI [09/10] – Gempa besar yang melanda Filipina tengah pekan lalu telah mengkomfirmasi adanya peningkatan korban jiwa sebanyak tujuh puluh empat jiwa, menurut laporan terbaru dari Dewan Nasional Pengurangan Risiko Bencana dan Manajemen (NDRRMC).
Gempa berkekuatan 6,9 skala Richter, yang berasal dari sekitar lima kilometer di bawah dasar laut dekat Provinsi Cebu pada 30 September, kini telah mengakibatkan 559 korban luka.
Dampak bencana ini sangat luas, memengaruhi lebih dari 189.000 keluarga—setara dengan sekitar 666.000 penduduk di seluruh wilayah. Kerusakan substansial telah tercatat di seluruh properti perumahan, bangunan komersial, dan infrastruktur penting, sehingga menciptakan tantangan pemulihan yang signifikan bagi masyarakat terdampak.
Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina terus memantau gempa susulan yang terus terjadi, mempertahankan peringatan keselamatan yang telah memaksa banyak warga untuk menghindari kembali ke rumah mereka.
Banyak individu yang terkena dampak masih ditampung sementara di tempat penampungan sementara di sepanjang jalan raya dan di ruang terbuka sebagai tindakan pencegahan terhadap kemungkinan keruntuhan struktur akibat aktivitas seismik yang berkelanjutan. [BI]



