PMI dan Majikan Lanjut Usia Dikabarkan Hilang Dalam Kebakaran Taipo
Hong Kong, BI [27/11] – Operasi pemadaman kebakaran terus dilakukan, banyak rumah tangga masih terendam, dengan panggilan darurat berulang kali dari mereka yang tidak dapat dievakuasi.
Di antara mereka yang dilaporkan hilang adalah seorang pengguna kursi roda berusia 90 tahun, bermarga Ho, dan asisten rumah tangganya yang berusia tiga puluhan tahun, yang berbicara bahasa Mandarin. Keduanya terakhir diketahui berada di dalam Apartemen 08 di lantai 22 Rumah Wang Tao. Putra Ho, Tn. Yu, mengatakan ia menelepon ibunya segera setelah kebakaran terjadi dan tetap menghubungi layanan darurat sambil juga memberi tahu layanan darurat, yang mengonfirmasi bahwa mereka mengetahui keduanya terjebak.
Sekitar pukul 18.30, panggilan dengan ibunya tiba-tiba terputus dan upaya selanjutnya gagal. Panggilan ke ponsel pekerja rumah tangga tersebut tidak dijawab, dan pengaturan WhatsApp-nya tidak menampilkan waktu terakhir terlihat, sehingga keluarga tidak dapat memastikan keselamatannya.
Karena tidak ada informasi lebih lanjut, keluarga tersebut menunggu dengan cemas di dekat perumahan dan meminta bantuan media.
Siaran langsung yang disiarkan oleh media lokal menarik banyak pesan dari pemirsa yang melaporkan orang-orang yang terjebak di berbagai apartemen dan memposting nomor unit untuk membantu tim penyelamat.
Komentar daring lainnya mengklaim seorang ibu dan bayi terjebak di dalam apartemen di Wang Cheong House dan muntah-muntah berulang kali, menyoroti kondisi yang semakin memburuk di dalam unit-unit yang dipenuhi asap.
Dalam pengarahan kepada publik tentang operasi yang sedang berlangsung, Dinas Pemadam Kebakaran menyarankan siapa pun yang masih terjebak untuk tetap berada di dalam ruangan jika aman, menutup pintu dan jendela, menutup celah dengan handuk basah dan selotip, serta menghubungi petugas pemadam kebakaran dengan nomor unit dan jumlah personel yang tepat.
Para pejabat memperingatkan bahwa beberapa apartemen masih terbakar habis dan suhu di dalamnya sangat tinggi, membatasi akses ke lantai-lantai tertentu. Para petugas, yang berkoordinasi melalui pusat komunikasi, mengatakan mereka akan memindahkan penghuni ke tempat aman segera setelah mereka dapat naik ke lantai atas.
Pekerja rumah tangga asal Indonesia tersebut masih belum diketahui keberadaannya bersama majikannya yang lanjut usia sementara upaya penyelamatan terus berlanjut hingga malam hari. Pihak berwenang mengimbau warga untuk menghindari area terdampak dan mengikuti panduan keselamatan sementara tim tanggap darurat berupaya menstabilkan situasi. Informasi lebih lanjut mengenai korban hilang dan luka-luka akan disampaikan seiring dengan kondisi yang memungkinkan. [BI]
