Nasional

3 Korban Kebakaran Gedung Terra Drone Teridentifikasi, Korban Tewas 22 Orang

damkar menduga kebakaran berawal dari baterai litium

Jakarta, BI [10/12] – Sebanyak tiga jenazah korban kebakaran di gedung Terra Drone, Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus), berhasil diidentifikasi. Dari pemeriksaan, penyebab kematian para korban diduga karena menghirup gas karbon dioksida.

“Kemungkinan karena kita hanya melaksanakan pemeriksaan luar, kemungkinan karena menghirup gas karbon dioksida, CO2,” ujar Karumkit RS Polri Brigjen Prima Heru kepada wartawan, Selasa (9/12).

Prima mengatakan dua jenazah yang berhasil diidentifikasi atas nama Rufaidha dan Novia dipulangkan malam ini. Hingga saat ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap 11 jenazah.

“Malam ini kita serahkan dua dulu karena satu keluarga belum datang, yaitu dari keluarga korban Rufaidha sama Novia kita serahkan malam ini,” ujarnya.

Berikut data tiga orang jenazah yang berhasil terindentifikasi:

1. Rufaidha Lathiifunnisa, perempuan, 22 tahun, terindentifikasi berdasarkan sidik jari, catatan medis dan properti
2. Novia Nurwana, perempuan, 28 tahun, terindentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi, medis, dan properti
3. Yoga Valdier Yaseer, laki-laki, 28 tahun, terindentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi, medis dan properti

Sebagaimana diketahui, kebakaran dilaporkan warga kepada petugas damkar pada pukul 12.43 WIB. Total korban tewas dari kejadian kebakaran ini berjumlah 22 orang, terdiri atas 15 orang perempuan dan 7 orang laki-laki.[BI]

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Most Voted
Newest Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Back to top button

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.