Profesor Dermawan Bantu PMI Korban Kebakaran Taipo

Hong Kong, BI – Kebakaran apartemen Wang Fuk Court, Taipo pada Rabu, 26 November lalu masih menyisakan kesedihan bagi kita semua, terutama bagi korban selamat dan keluarga korban.
Empati dari berbagai pihak masih terus dirasakan. Salah satu yang tergerak untuk membantu adalah seorang dermawan yang biasa dipanggil Profesor.
Profesor memberikan donasi sebesar HK$10.000 dolar kepada dua PMI yang selamat dari kebakaran, yaitu Markonah dan Mak e. Masing-masing menerima HK$5000 tersebut diserahkan melalui Sam Jauhari (Berita Indonesia) dan Miss Yuni, seorang Influenser pembela hak para PMI di Hong Kong dan Ketua Yayasan Pejuang Setia Indonesia.

“Uang yang diberikan dari Profesor setidaknya bisa membantu meringankan beban yang sudah dialami kedua PMI tersebut,” kata Sam Jauhari.
Markonah, salah satu korban yang selamat, mengucapkan terima kasih kepada Profesor atas bantuannya. “Terima kasih orang-orang baik yang sudah banyak menolong,” ungkapnya dengan berkaca-kaca.
Markonah juga masih merasakan trauma setelah kejadian tersebut, terutama ketika mendengar suara ambulan atau alarm. “Masih bingung, gimana caranya menghilangkan rasa trauma itu,” katanya.
Donasi dari Profesor ini diharapkan dapat membantu meringankan beban Markonah dan Mak e, serta membantu mereka memulai hidup baru setelah kehilangan banyak hal dalam kebakaran tersebut.
Pun dengan Mak e mengucapkan banyak bersyukur atas dikirimnya orang-orang baik yang sudah membantunya.
“Yang balas yang Maha Kuasa, Semoga Pak Profesor, Pak Sam dan Mbak Yuni selalu sehat, selalu dilindungi oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Lancar rejekinya. Tercapai semua cita-citanya, banyak membantu orang yang susah. Semoga rejekinya banyak dilimpahkan dari yang Maha Kuasa,” ungkap wanita paruh baya yang biasa disapa Mak’e ini.(esti)



