Cathay Pacific Rugi Lebih Dari HK$6,5 Miliar DI Tahun 2022
Hong Kong, BI – Cathay Pacific telah membukukan kerugian tahunan ketiganya, mengumumkan pada hari Rabu [8/3] bahwa kerugiannya lebih dari HK$6,5 miliar untuk tahun 2022.
Defisit melebar dari HK$5,5 miliar yang dicatat pada tahun 2021, dan Cathay mengaitkannya dengan kerugian yang ditanggung oleh perusahaan asosiasinya, termasuk Air China dan Air China Cargo.
Ini akan menjadi tahun ketiga berturut-turut pemegang saham tidak akan menerima dividen.
Dalam pengajuan ke bursa saham Hong Kong, maskapai penerbangan itu mengatakan meskipun pendapatan kargonya turun lebih dari 16 persen tahun lalu, pendapatan penumpangnya naik tiga kali lipat menjadi lebih dari HK$13 miliar.
Berkat pelonggaran pembatasan Covid secara bertahap, maskapai mengatakan telah mengangkut total 2,8 juta penumpang pada tahun 2022 – hampir empat kali lipat dari tahun 2021.
CEO Cathay Ronald Lam mengatakan sangat menggembirakan melihat cahaya di ujung terowongan pada paruh kedua tahun 2022, menambahkan bahwa momentum positif terus berlanjut hingga tahun 2023.
“Setelah tiga tahun pandemi Covid-19 brutal, kami akhirnya memasuki fase baru yang menarik, di mana kami akan membangun kembali Cathay Pacific untuk Hong Kong,” katanya.
Ketua Cathay Patrick Healy mengatakan dua maskapai grup – Cathay Pacific dan HK Express – akan dapat beroperasi sekitar 70 persen dari kapasitas penerbangan pra-pandemi mereka pada akhir tahun ini. Dia mengharapkan kedua operator dapat mencapai level penuh pada tahun 2024.[bi]
