Belajar Dari Korban Bujuk Rayu Lowongan Kerja Palsu
Jakarta, BI – Tetap hati – hati dengan penawaran kerja yang menawarkan berbagai kemudahan, apalagi bekerja ke luar negeri, sebab sekali kita terperangkap dalam sindikat perdagangan manusia di luar kita akan sulit untuk kembali. Dengan bahasa berbeda, tempat asing dan orang – orang yang kita tidak tahu adat istiadatnya.
Sebuah video yang diterbitkan oleh Sindonews menyuguhkan tangisan para korban yang dibebaskan dari tragedi penyekapan tersebut. 10 Pekerja Migran Indonesia (PMI) disekap di Jeddah, Arab Saudi. Pelakunya tiga pria warga negara Palestina yang bekerja sama dengan beberapa WNI. Berita ini disiarkan pada 5 april 2023 lalu.
Karena tidak menemukan titik terang, Dianko [salah satu suami korban] bersama ketiga rekannya kemudian menghubungi call center kepolisian Arab Saudi 911. Lima menit sebelum polisi datang, ketiga pelaku keluar lewat pintu belakang. Sempat dikejar dan baku hantam dengan kita namun tidak tertangkap dan keburu melarikan diri.
Dari penyekapan tersebut, 13 handphone milik korban dan uang SR 6000 atau sekira Rp20 juta berhasil digondol pelaku.
Modus pelaku yaitu menawarkan pekerjaan part time atau biasa dikenal dengan istilah jam-jaman. Lantas mereka disiksa dan dilecehkan,” ungkap Dianko.
Polisi berhasil menangkap pelaku pada 7 april 2023.
Untuk semua sahabat Migran: harap berhati – hati dengan bujuk rayu orang asing, hati – hati dengan lowongan kerja yang menawarkan berbagai kemudahan dan ilegal.[bi]