Pesona Kebaya Kartini Di Negeri Beton
Hong Kong, BI – Kebaya identik dengan perayaan Hari Kartini di Indonesia, simbol kecantikan perempuan Indonesia yang anggun dan berkepribadian.
Di Hong Kong, para Ibu Kartini yang menjadi pekerja migran kreatif juga aktif dalam membangun inspirasi untuk tetap menjadi wanita – wanita Indonesia yang bebas dan penuh karya.
Pada tanggal 21 April 2024 kemarin sekelompok Pekerja MIgran indonesia [PMI] berkolaborasi menyusun talenta mereka dibidang tata rias , fashion dan designer.
Setidak ada enam PMI yang bergabung dan berkolaborasi dalam memperingati Hari Kartini di Di Sunny Bay. Diantaranya ada Arik Yunita makeup art, Afi tata rias ,Fai Fariez Collection, Rosy Muamilin catwalk class, Putra Blambangan Designer, Regita makeup , Dan Grace supardi.
Acara Peringatan Hari KARTINI ini bertema Kartini Masa Kini Yang Aktif Kreatif dan Inspiratif Di Negeri Beton.
Potensi kreativitas PMI yang dalam sehari – harinya bekerja sebagai asisten rumah tangga ini benar – benar tak bisa dipandang sebelah mata, bahkan Grace Supardi sebagai salah satu pembangun acara tersebut berharap kepak potensi mereka yang terasah di Hong Kong ini bisa menjadi profesi dan pekerjaan mereka di kampung halaman.
Pengadaan acara peringatan Hari Kartini ini selain untuk memperingati perjuangan Raden Ajeng Kartini yang ingin para wanita merdeka belajar dan terus maju berkembang juga untuk ajang sialturahmi dan saling mendukung sepak terjang mereka dalam menampilkan karya.
Sesama perantau yang saling mendukung, merangkul dalam banyak hal. Juga mumpung suasana masih di bulan Syawal para kru dan undangan juga menggunakan momen untuk halal bi halal.
Acara berlangsung cukup meriah, selain para PMI kami juga mengundang Bapak Firman, seorang Konsul Muda dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia, yang dalam acara tersebut berkenan membacakan teks Pancasila saat upacara.
Sementara untuk tugas lainnya, Shinta Islamiati sebagai pembaca UUD45, Grace Supardi sebagai pemimpin paduan suara untuk Lagu Indonesia Raya dan Lagu ibu Kita Kartini.
Setelah upacara selesai acara dilanjut dengan peragaan busana kebaya hasil karta dari 7 orang PMI kreatif.
Selain peragaan busana keabaya acara PMI yang di dukung penuh oleh smartone ini juga menyiapkan hiburan lagu – lagu dari penyanyi yang juga dari kalangan PMI sendiri, mereka di iringi dengan organ tunggal dari The Wins Senada.[BI]