9 PMI Lulus Dari Leadership Dan Personal Development
Hong Kong, BI [06/10] – A Global Transformational Leadership Development by Dr. John C Maxwell pada Minggu, 29/9 telah mewisuda 9 orang lulusan terbaiknya. Bertempat di Taman, Tsim Sha Tsui, acara wisuda yang sederhana ini berlangsung dengan khitmad.
Dalam wisuda kali ini, hadir sebagai pengajar Eva Hutagalung (Beyon Success Certified Facilitator HK SAR). Acara dimulai dengan pembukaan dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Dalam sambutannya Eva menyampaikan bahwa yang diwisuda saat ini merupakan kelas leadership. Kelas kepemimpinan. “Kelas ini merupakan bagian dari John Maxwell yang ada di USA, dan saya sebagai fasilitator yang dipercaya untuk grup Asia termasuk Singapura, Malaysia, Hong Kong Indonesia bagian daripada John Maxwell”, jelasnya.
Eva juga menambahkan, Ia berkolaborasi dengan tim yang ada di USA untuk memberikan suatu wadah kepada siapa saja yang mau belajar terutama untuk pemimpin. Bisa menambahkan value bagi siapa saja yang mau belajar. Jadi pelajaran ini sangat berguna untuk kemudian hari. Dan akan mendapatkan sertifikat yang telah mengikuti pelajaran ini dari John Maxwell.
Para siswa telah menyelesaikan 7 materi leadership . Yang merupakan kunci sukses. Antara lain; Sikap, pertumbuhan Pribadi, prioritas, hubungan, hubungan paling penting (bagi saya), dari niat baik, menuju (tindakan baik) dan dari kesuksesan menuju (kemakmuran). Dalam ketujuh pelajaran ini sudah dirancang khusus untuk membantu para siswa untuk berjalan menuju kesuksesan.
Rere, salah satu wisuda wati mengungkapkan rasa bahagianya setelah sekian lama belajar. Yang dimulai malam hari jam 10. Sungguh waktu yang sangat melelahkan. Dan kini lelahnya terbayar dengan diwisudanya mereka bersama 8 orang temannya oleh pengajarnya Eva Hutagalung. Kali ini merupakan grup 12. Dan untuk berikutnya merupakan kelas grup ke 13.
“Kelas ini dimulai jam 10 malam, inilah yang terasa berat. Namun kami bisa menikmatinya. Saya disini juga mau mengajak teman-teman untuk bergabung di kelas ini. Jadi kesannya seneng sekali sudah mendapatkan ilmu di sini”, ungkap wanita periang yang sudah 20 tahun lebih bekerja di HongKong ini.(esti)
