Hujan Angin, Seorang Pekerja Terombang Ambing Di Gondola
Hong Kong, BI [15/03] – Di tengah Peringatan Badai Kuning pada Sabtu sore, seorang pekerja diselamatkan dari gondola yang bergoyang di Shui Yee House, Tin Shui (I) Estate, Tuen Mun akibat serangan angin kencang dan hujan lebat.
Layanan darurat menanggapi beberapa laporan sekitar pukul 3 sore, menstabilkan gondola dan menyelamatkan pekerja yang terdampar dengan selamat, yang tidak terluka dan tidak memerlukan rawat inap.
Insiden tersebut menuai kritik tajam dari Serikat Pekerja Umum Industri Konstruksi Hong Kong, yang menyalahkan manajemen lokasi konstruksi atas kelalaian parah dalam protokol keselamatan. Serikat pekerja mempertanyakan mengapa pekerja diizinkan menggunakan gondola meskipun Observatorium Hong Kong mengeluarkan peringatan cuaca buruk sejak pukul 1 siang.
Rekaman yang beredar di media sosial menunjukkan gondola, yang diamankan oleh beberapa kabel baja, bergoyang hebat di tengah badai, menyerupai wahana taman hiburan. Kejadian yang mengkhawatirkan itu membuat para saksi sangat khawatir akan keselamatan pekerja.
Serikat pekerja mengajukan pertanyaan tentang kurangnya tindakan darurat, tidak adanya penilaian risiko, dan apakah manajemen lokasi memprioritaskan tenggat waktu proyek daripada keselamatan pekerja.
Serikat pekerja juga mengkritik pengembang, kontraktor, dan departemen pemerintah atas potensi kelalaian dan menyerukan penyelidikan menyeluruh atas insiden tersebut untuk menentukan akuntabilitas dan menilai efektivitas mekanisme keselamatan saat ini.
Serikat pekerja lebih lanjut menyoroti kegagalan industri untuk belajar dari insiden masa lalu, seperti bencana Topan Hato tahun 2017, yang menyebabkan kerusakan parah di To Kwa Wan karena praktik konstruksi yang tidak aman.
Karena itu serikat pekerja mendesak sektor konstruksi untuk meninjau prosedur keselamatannya dan memastikan kecelakaan seperti itu tidak terulang.[BI]
