InternasionalNasional

Satu Turis Tiongkok Meninggal, 20 Orang Lainnya Sakit Di Hostel Bali

Bali, BI [20/11] – Seorang turis Tiongkok meninggal dunia dan sekitar 20 orang lainnya dilaporkan jatuh sakit setelah dugaan keracunan massal di sebuah hostel bujet di Canggu, Bali. Peristiwa itu terjadi setelah beberapa pasca fumigasi kutu busuk/ pembasmian kutu busuk dengan obat semprot.

Sepuluh tamu dibawa ke rumah sakit, dengan satu orang dirawat di ruang perawatan intensif. Wanita yang meninggal ditemukan setengah telanjang dan tidak sadarkan diri di atas tempat tidur.

Media Inggris pada hari Rabu mengidentifikasi korban sebagai Deqing Zhuoga (transliterasi) berusia 25 tahun, yang menginap di Clandestino Hostel yang populer, dengan harga tempat tidur sekitar US$9 (HK$70) per malam. Ia jatuh sakit parah pada tanggal 31 Agustus, menderita muntah-muntah, menggigil, dan kebingungan. Beberapa tamu lain kemudian mengalami gejala parah, termasuk demam tinggi dan, dalam beberapa kasus, muntah darah. Hostel tersebut dilaporkan telah melakukan perawatan pestisida tertutup beberapa hari sebelumnya sebagai respons terhadap wabah kutu busuk.

Seorang tamu asal Tiongkok dengan nama keluarga Li mengatakan kepada wartawan bahwa ia dirawat di rumah sakit karena demam tinggi dan, setelah dipulangkan pada tanggal 2 September, mengetahui bahwa Zhuoga ditemukan tidak sadarkan diri pagi itu dan kemudian meninggal dunia.

Pihak berwenang menyebutkan gastroenteritis akut dan syok hipovolemik sebagai penyebab kematian. Li mengatakan dokter memberi tahunya bahwa diagnosisnya sendiri adalah keracunan pestisida dan makanan, yang memicu kekhawatiran akan paparan racun yang lebih luas di antara para tamu. Ia mengklaim pencarian daring menunjukkan kejadian serupa di hostel yang sama pada bulan Desember tahun lalu.

Keluarga almarhum mengatakan mereka tidak pernah diberitahu secara resmi oleh pihak hostel, polisi setempat, atau konsulat Tiongkok, dan baru mengetahui kematian tersebut setelah mengajukan permohonan orang hilang di media sosial. Sahabat-sahabat Zhuoga telah berjanji untuk menuntut pertanggungjawaban dan mendesak penutupan hostel tersebut guna mencegah tragedi lebih lanjut.

Fumigasi adalah proses pembasmian hama dengan menyemprotkan gas atau uap kimia beracun (fumigan) ke dalam suatu area tertutup untuk membunuh semua hama di dalamnya. [BI]

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Most Voted
Newest Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Back to top button

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.