Pembuangan Sampah Padat Perkotaan Di HK Menurun Dalam 3 Tahun Terakhir
daur ulang sampah padat perkotaan telah meningkat selama empat tahun
Hong Kong, BI [22/12] – Pembuangan sampah padat perkotaan di Hong Kong menurun untuk tahun ketiga berturut-turut menjadi 3,85 juta ton pada tahun 2024, turun 3,4 persen dari tahun 2023, menurut “Pemantauan Sampah Padat di Hong Kong: Statistik Sampah untuk Tahun 2024” dari Departemen Perlindungan Lingkungan.
Sampah padat perkotaan meliputi sampah rumah tangga, sampah komersial, dan sampah industri, menurut EPD.
Pembuangan per kapita menurun 3,3 persen menjadi 1,4 kilogram per hari. Penurunan signifikan termasuk 11,1 persen untuk plastik, 6 persen untuk sampah makanan, dan 7,1 persen untuk kaca.
Sampah makanan tetap menjadi kategori terbesar dengan 29 persen, diikuti oleh kertas sebesar 23 persen dan plastik sebesar 18 persen.
EPD menghubungkan penurunan sampah makanan dan plastik dengan skema daur ulang sampah makanan pemerintah dan meningkatnya kesadaran global tentang pengurangan plastik.
Setelah pemerintah mengoptimalkan Skema Pengenaan Biaya Kantong Belanja Plastik, jumlah sampah kantong belanja yang dibuang terus menurun menjadi 56.408 ton, penurunan sebesar 11 persen dibandingkan dengan 63.367 ton pada tahun 2023.
Sementara itu, tingkat daur ulang sampah padat perkotaan telah meningkat selama empat tahun berturut-turut, dari 33 persen pada tahun 2023 menjadi 34 persen pada tahun 2024, dengan peningkatan volume total sebesar 50.000 ton, terutama disebabkan oleh sampah makanan dan logam.
Adapun sampah konstruksi, jumlah keseluruhan sampah konstruksi yang dihasilkan pada tahun 2024 meningkat sekitar 4.945 ton per hari dibandingkan dengan tahun 2023, menjadi rata-rata 50.505 ton per hari.
Selama periode yang sama, aktivitas konstruksi oleh kontraktor utama meningkat sebesar 6,3 persen.
Namun, rata-rata jumlah limbah konstruksi yang digunakan kembali adalah 45.810 ton per hari, dengan tingkat pemulihan limbah konstruksi lebih dari 90 persen.
EPD menyoroti bahwa langkah-langkah pemerintah telah membalikkan tren peningkatan pembuangan limbah kota, memajukan visi 2035 tentang “Pengurangan Limbah‧Sirkulasi Sumber Daya‧Nol TPA” melalui inisiatif seperti GREEN@COMMUNITY untuk meningkatkan daur ulang komunitas.[BI]
