Sosok

Sosok: Manta BMI Hong Kong

Kisah mantan BMI Hong Kong dalam mempertahankan ekonomi keluarganya

Kisah Mantan BMI Hong Kong: Esti Rahayu dan Caranya Mempetahankan Ekononi

Banyak sekali yang ingin dilakukan seorang buruh migran untuk memperbaiki sosial hidupnya setelah tak menjadi buruh migran lagi kelak.

Saat ini di Hong Kong sendiri banyak sekali wadah-wadah kreatifitas yang dikembangkan oleh para kelompok-kelompok BMI itu sendiri, semua di harapkan akan menjadi inspirasi usaha kelak saat sudah kembali ke kampung halaman.

Dari kampung halaman Tabloid Berita Indonesia ingin menceritakan kisah salah satu mantan BMI Hong Kong yang bernama Esti Rahayu, usia 40 tahun asal Ngawi dan saat ini tinggal di Tangerang bersama suami dan 3 orang anaknya.

Sebanarnya panjang dan banyak sekali kisah Esti yang ingin kami ceritakan tapi lewat rubrik “SOSOK” ini BI hanya ingin menceritakan terkait betapa pentingnya menyiapkan diri dalam menerima kondisi apapun disetiap fase kehidupan.

Dikisahkan awalmula Esti bekerja di Hong Kong dulu bertujuan untuk membantu orang tua dan diri sendiri terkait dengan ekonomi keluarga, dan memang benar saat Esti kerja di Hong Kong pelan-pelan dia bisa membantu orang tua dan mempermudah ekonomi keluarga yang sebelumnya agak sulit.

Esti berada di Hong Kong dari tahun 2002 hingga – 2009, cerita kegiatan dan pekerjaanya di Hong Kong Esti merasa tak banyak kendala, hampir semua menyenangkan.

“Banyak sukanya mba. Alhamdulillah kebetulan liburan saya itu full dg kegiatan. Pagi ikut siaran di radio rthk dengan pak Sam. (Ngikut 2 aja mba)Habis itu kumpul dengan teman NBF. Jadi seneng. Dukanya hampir ga ada. Seneng terus pokok e. Alhamdulillah Soalnya majikanqu baik banget mba.” Ungkap Esti.

Begitulah, kisah hidup seseorang, waktu kerja di Hong Kong tidak ada kendala tapi setelah pulang Esti mengalami perubahan kisah hidup yang sebenarnya.

Esti Menikah dan Punyak Anak 3

Semua orang pasti ingin menemukan pasangan untuk dibawa ke kehidupan yang lebih baik dan serius, seperti Esti yang akhirnya menemukan seorang pria yang bekerja pada perusahaan LG, singkat cerita mereka serius hingga akhirnya menikah.

Kisahnya, saat usia pernikahan memasuki usia 5 tahunan suaminya terkena PHK dari tempatkan kerjanya, tentu saja ini adalah awal yang sulit buat Esti dan suaminya sebab selain mereka berdua juga sudah ada 3 anak-anaknya, bahkan dan yang paling kecil saat itu baru usia 2,5 bulan. Sedih, tapi dari situ munculah tekat baru: Esti membuat kue sebisanya sambil terus belajar dan belajar membuat kue yang bisa laku di pasaran, semetara tugas suaminya adalah membantu berjualan. Kondisi tersebut terjadi pada akhir tahun 2014.

Akhirnya dengan kerja keras tanpa putus asa Esti bisa mendapatkan uang untuk membiayai anak-anaknya.

Pada agustus 2019 Esti menemukan pekerjaan lain sebagai Yakult Lady, yang tugasnya mengantar minuman ramah usus tersebut. Banyak rasa syukur Esti disini karena kerja tanpa modal dan masih ada kopensasi dari perusahaan.

“Kalo Yakult lady, ada yang kita harapkan perbulan, trus tanpa modal, kalo jualan sendiri pake modal.” Ungkap Esti

Imbas COVID-19

Bukan saja BMI Hong Kong yang terkena Imbas Covid-19, ternyata manta BMI seperti Esti juga terkena imbasnya krena pembatasan-pembatasan aktivitas wilayah yang wajib ditaati, Esti di liburkan hingga waktu yang tak ditentukan.

Setelah kebijakan pembatasan wilayah tersebut akhirnya Esti kembali ke tepung untuk membuat roti yang bisa dijual ke masyarakat, berbekal rajin belajar dengan teman-teman dan tutorial membuat roti dari Youtube Esti bisa menjual beraneka rasa roti. Saat ini menurut Esti roti yang paing disukai atau best seler adalah Roti Bolen.

Saran Esti buat BMI Hong Kong

Karena kondisi memang lagi pandemi covid-19, sebaiknya teman-teman BMI Hong Kong semua mematuhi aturan pemerintah yang tentunya buat kebaikan bersama, sabar saja karena semua pasti berlalu. Jangan berbuat nekat karena itu jadinya akan repot dan rugi sendiri.

 

 

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Lihat Juga Berita Ini :
Close
Back to top button
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.