Pelonggaran Aturan Menuju HK Normal
Hong Kong, BI – Kondisi endemi di Hong Kong berangsur membaik, tiap hari jumlah kasus terhitung menurun, Chuang Shuk-kwan dari Pusat Perlindungan Kesehatan (CHP) Departemen Kesehatan mengumumkan pada pukul 16:30 hari ini bahwa ada 14.068 kasus COVID-19 hari ini yang terdiri dari 4.523 melalui uji asam nukleat dan 9.545 kasus dikonfirmasi melalui Rapid Antigen Test (RAT ) dari platform online.
Sementara itu Carrie Lam menyampaikan kabar gembira terkait rencana – rencana pelonggaran aturan dadurat endemi, antara lain terkait dibukanya kembali penerbangan dari 9 negara yang sbelumnya terlarang mulai 1 april 2022 ini, dengan ketentuan hasil tes PCR harus negatif dan karantina selama 7 hari.
Selanjutnya pembukaan kembali bisnis mulai 21 April 2022, disebutkan Carrie Lam pada hari Senin sore ini [21/3] bahwa pencabutan aturan harus dilakukan bertahap untuk menuju kepada kehidupan yang normal setelah kota dilanda wabah Omicron.
Lam juga mengatakan rencana pengujian universal untuk semua penduduk Hong Kong telah dibatalkan.
Terkait dengan penerbangan ke Hong Kong Otoritas memfokuskan pada warganya yang telah terdampar di negara lain akibat pelarangan penerbangan ke wilayah Hong Kong.
“Kami hanya meluruskan pengaturan untuk memungkinkan banyak penduduk Hong Kong yang terdampar di sembilan negara ini untuk kembali secara bertahap dan teratur.'” ungkap Carrie Lam.
Terkait dengan aturan jarak sosial, Lam mengatakan masalah itu akan dilonggarkan mulai 21 April dengan tiga tahap selama tiga bulan, dengan satu syarat kota dalam kondisi membaik.
Pada tahap pertama, banyak jenis tempat akan dibuka kembali, dan makan malam akan dilanjutkan di restoran.
Batas berkumpul dan makan di tempat akan dilonggarkan dari dua menjadi empat orang.
Pada fase kedua, bar, pub, dan pantai akan diizinkan untuk dibuka kembali, dan orang-orang dapat berolahraga di luar ruangan tanpa mengenakan masker.
Pada fase terakhir, sebagian besar tindakan akan dilonggarkan, tetapi orang-orang masih perlu menggunakan izin vaksin dan aplikasi LeaveHomeSafe.
Untuk urusan Sekolah, kepala eksekutif mengatakan rencananya sekarang adalah mengadakan kelas tatap muka mulai 19 April, dimulai dengan taman kanak-kanak, sekolah dasar dan sekolah internasional.
Untuk sekolah menengah ditetapkan untuk melanjutkan pengajaran normal setelah Ujian Diploma Pendidikan Menengah selesai.[bi]
