Hong Kong

Otoritas Kesehatan Waspadai Influenza Parah Pada Anak

Hong Kong, BI [27/11] – Mengingat pentingnya kewaspadaan terhadap influenza di masyarakat, Pusat Perlindungan Kesehatan (CHP) dari Departemen Kesehatan meluncurkan penyelidikan terhadap kasus infeksi influenza A parah pada anak.

Seiring dengan dimulainya program vaksinasi influenza musiman tahun 2023/24, CHP mendesak masyarakat untuk memanfaatkan vaksinasi influenza musiman (SIV) gratis untuk meningkatkan perlindungan mereka selama musim influenza mendatang.

Kasus ini melibatkan seorang anak laki-laki berusia 13 tahun dengan riwayat kesehatan yang sebelumnya sehat. Pada tanggal 22 November, ia mengalami gejala demam, batuk, dan sakit tenggorokan, yang mendorongnya untuk mencari pertolongan medis di Rumah Sakit Tin Shui Wai dan selanjutnya ke dokter swasta.

Karena gejalanya yang semakin parah, hari ini dia dirawat di unit perawatan intensif anak di Rumah Sakit Anak Hong Kong untuk perawatan lebih lanjut. Pengujian laboratorium memastikan adanya virus influenza A (H3) pada spesimen pernapasannya. Diagnosis klinis menunjukkan infeksi influenza A dengan komplikasi syok, dan saat ini kondisinya kritis.

Investigasi awal yang dilakukan CHP mengungkapkan bahwa pasien tersebut belum menerima vaksinasi influenza musiman untuk tahun ini dan tidak melakukan perjalanan selama masa inkubasi. Saat ini, tidak ada gejala yang terlihat pada individu yang melakukan kontak dekat dengan pasien di rumah.

Juru bicara CHP menekankan, bahwa influenza dapat menyebabkan penyakit parah bahkan pada individu yang secara umum sehat. Vaksinasi influenza musiman adalah salah satu tindakan pencegahan paling efektif terhadap influenza musiman dan komplikasi yang terkait.

Hal ini secara signifikan mengurangi risiko rawat inap dan kematian terkait influenza. SIV direkomendasikan untuk semua individu berusia 6 bulan ke atas, kecuali mereka yang diketahui mempunyai kontraindikasi.

Individu yang berisiko lebih tinggi, seperti orang lanjut usia dan anak-anak, harus menerima vaksin sejak dini. Karena pembentukan antibodi membutuhkan waktu sekitar dua minggu, masyarakat disarankan untuk menerima SIV lebih awal untuk memastikan perlindungan sepanjang musim influenza.

Informasi lebih lanjut mengenai skema vaksinasi dapat ditemukan di situs resmi CHP.[BI]

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Back to top button
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.