Hong Kong

Wanita Menyamar Sebagai Polisi Dan Menipu Lebih Dari HK$6 Juta

Hong Kong, BI [19/04] – Polisi menangkap seorang wanita berusia 24 tahun pada hari Rabu lalu dengan tuduhan dia telah menyamar sebagai petugas polisi dan menipu lima orang senilai HK$6,15 juta.

Polisi sebelumnya menerima laporan penipuan telepon, di mana seorang wanita berusia 52 tahun menyatakan bahwa dia telah menerima telepon dari seseorang yang mengaku sebagai petugas keamanan publik daratan pada tanggal 30 Maret, yang secara keliru mengklaim bahwa dia terlibat dalam sebuah kasus di daratan. kasus pencucian uang.

Kemudian, ketika penipu mendekati wanita tersebut, dia menunjukkan kartu surat perintah polisi Hong Kong palsu dan meminta wanita tersebut menandatangani perjanjian kerahasiaan untuk mendapatkan kepercayaan.

Selama periode ini, penipu memberikan telepon kepada wanita tersebut dan meminta korban untuk mentransfer informasi telepon, rekening bank, dll ke telepon tersebut.

Korban merasa curiga, menelusuri informasi anti-penipuan online polisi, dan menghubungi Pusat Koordinasi Anti-Penipuan (ADCC) untuk meminta bantuan, yang kemudian mengungkap kasus tersebut.

Polisi Sheung Shui kemudian melakukan penyergapan dan menangkap penipu saat dia bertemu dengan wanita tersebut pada Rabu (17 April).

Penipu berusia 24 tahun itu mengaku sebagai pramusaji.

Setelah dilakukan penyelidikan mendalam, polisi mengungkap bahwa penipu tersebut terlibat dalam lima penipuan serupa lainnya.

Dia menyamar sebagai polisi dan memberikan telepon baru untuk meminta informasi, mengambil kesempatan untuk mencuri rekening bank korban.

Seorang pria dan empat wanita, berusia 22 hingga 67 tahun, ditipu dengan total HK$6,15 juta.

Wanita yang ditangkap tersebut untuk sementara akan didakwa dengan enam dakwaan “mendapatkan properti dengan cara menipu” dan satu dakwaan “berpura-pura menjadi petugas polisi”.

Kasus ini dibawa ke Pengadilan Fanling hari ini.

Polisi juga menyebutkan bahwa kartu surat perintah yang dipalsukan dibuat dengan buruk, dan masyarakat harus menghubungi polisi untuk menanyakan apakah mereka mempunyai keraguan mengenai kartu surat perintah yang ditunjukkan kepada mereka oleh orang yang mengaku sebagai polisi.[BI]

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Artikel Terkait

Back to top button
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x

AdBlock Terdeteksi!

Silahkan matikan / whitelist website ini jika anda menggunakan AdBlock Extension. Iklan dari website ini sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis kami. Terima Kasih. - Please turn off / whitelist this website if you're using AdBlock Extension. Advertising from this website is vital for the sustainability of our business. Thank You.