9 Kecamatan di Kabupaten Blitar Sepakat tidak Gelar Salat Idul Fitri
DI Blitar ada 9 kecamatan yang masuk zona merah, penduduknya sadar untuk tidak adakan salat ied
Blitar, BI — Melansir patriatoday, Ada sebanyak 9 Kecamatan di Kabupaten Blitar yang masuk zonamerah penyebaran Covid-19 sepakat tidak melaksanakan Sholat Ied di masjid maupun lapangan.
Jamil Mashadi, Humas MajelisUlamaIndonesia (MUI) Kabupaten Blitar mengatakan MUI Kabupaten Blitar menggelar musyawarah bersama Forkopimda, TNI-Polri serta para ulama di Kabupaten Blitar membahas Hari Raya #IdulFitri di tengah pandemi Virus Corona.
Kata dia, hasil dari musyawarah ini, 9 Kecamatan di Kabupaten Blitar yang masuk zona merah penyebaran Virus Corona meliputi Wates, Panggungrejo, Kesamben, Selopuro, Bakung, Nglegok, Ponggok, Sanankulon & Srengat sepakat tidak menggelar SholatIed di masjid maupun lapangan.
Diakuinya, MUI Kabupaten Blitar mengapresiasi kesepakatan ini karena menunjukkan tingkat kesadaran masyarakat yang semakin tinggi tanpa adanya larangan atau aturan yg sifatnya mengikat, masyarakat sudah melakukan upaya melindungi diri dari penyebaran Covid19.
Dengan adanya kesepakatan ini, Jamil memastikan Salat Ied tetap bisa dilaksanakan di rumah masing-masing bersama keluarga inti.
Ia menambahkan untuk 13 Kecamatan di kabupaten Blitar lainnya yang masuk zona oranye, kuning maupun hijau, pelaksanaan Shalat Ied tetap wajib menggunakan protokol kesehatan pencegahan Virus Corona di antaranya Panitia Pelaksana harus lebih detail melakukan cek suhu tubuh setiap jamaah yang hadir dan melakukan protokol kesehatan lainnya.(*)
